Sementara itu, pelanggan akan merasakan peningkatan kualitas layanan telekomunikasi yang didukung oleh pasokan listrik yang lebih andal.

PLN dan XL Axiata memanfaatkan teknologi AMI dan AMR untuk meningkatkan akurasi pencatatan konsumsi listrik.
Teknologi ini memungkinkan pengelolaan konsumsi energi secara lebih efektif, sehingga dapat mengurangi biaya operasional.
Selain itu, langkah ini juga meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan sumber daya energi, sejalan dengan upaya kedua perusahaan dalam mendorong digitalisasi dan automasi.
Meskipun menawarkan berbagai keunggulan, implementasi teknologi ini menghadapi beberapa tantangan.
Salah satunya adalah keterbatasan perangkat digital meter di sejumlah wilayah, yang menjadi kendala dalam pencatatan data yang akurat.
Hambatan jaringan di area terpencil juga menjadi isu penting, mengingat teknologi ini membutuhkan dukungan sinyal 4G yang stabil untuk beroperasi dengan optimal.
Sementara itu, melalui pembelian REC dari PLN, XL Axiata dapat memastikan bahwa konsumsi listriknya berasal dari sumber energi terbarukan yang terverifikasi secara internasional.
Baca Juga: Kolaborasi Sisternet - Pendopo Gelar Kompetisi Modal Pintar 2024, Rebut Hadiah Modal Rp115 Juta