12 Alasan Aneh Kenapa Manusia Belum Menemukan Alien

Muhammad Yunus Suara.Com
Selasa, 24 Desember 2024 | 15:10 WIB
12 Alasan Aneh Kenapa Manusia Belum Menemukan Alien
Ilustrasi dunia alien menggunakan ChatGPT [Suara.com/Muhammad Yunus]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

10. Planet Tidak Stabil untuk Kehidupan

Planet seperti Bumi ternyata terlalu tidak stabil untuk menopang kehidupan dalam waktu lama. Jadi, bahkan jika alien ada, mereka harus berevolusi super cepat untuk bertahan hidup—dan sebagian besar gagal.

Ajukan alasan lain di bawah kategori "alien sudah mati". Alam semesta mungkin penuh dengan planet-planet yang ramah lingkungan, namun tidak ada jaminan bahwa planet-planet tersebut akan bertahan cukup lama hingga kehidupan dapat berevolusi.

Menurut studi tahun 2016 dari Universitas Nasional Australia, planet basah dan berbatu seperti Bumi sangat tidak stabil saat memulai karirnya; jika ada kehidupan asing yang berharap untuk berevolusi dan berkembang di dunia seperti itu, ia mempunyai waktu yang sangat terbatas (beberapa ratus juta tahun) untuk mewujudkannya.

“Di antara gelombang panas awal, pembekuan, variasi kandungan yang mudah menguap, dan [gas rumah kaca] yang tidak terkendali, mempertahankan kehidupan di planet yang awalnya basah dan berbatu di zona layak huni mungkin seperti mencoba menunggangi banteng liar – sebagian besar kehidupan akan terhenti,” studi tersebut tulis penulis.

“Kehidupan mungkin langka di alam semesta bukan karena sulitnya memulainya, namun karena lingkungan yang layak huni sulit dipertahankan selama miliaran tahun pertama.

11. Energi Gelap Memisahkan Kita

Alam semesta terus mengembang, menjauhkan galaksi-galaksi satu sama lain. Dalam beberapa triliun tahun, kita bahkan tidak akan bisa melihat galaksi lain. Jika alien ada di luar sana, waktu kita untuk menemui mereka sangat terbatas.

Seperti yang telah kita ketahui, alam semesta mengembang. Perlahan tapi pasti, galaksi-galaksi bergerak semakin menjauh, dan bintang-bintang jauh tampak lebih redup bagi kita, semua ini berkat tarikan zat misterius dan tak kasat mata yang oleh para ilmuwan disebut sebagai energi gelap.

Baca Juga: Manusia Singa: Jejak Kepercayaan Agama Tertua di Dunia

Para ilmuwan berspekulasi bahwa dalam beberapa triliun tahun, energi gelap akan memperluas alam semesta sedemikian rupa sehingga penduduk bumi tidak lagi dapat melihat cahaya dari galaksi mana pun di luar galaksi terdekat kita.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI