Selain itu, thumbnail kustom tidak diperlukan untuk YouTube Shorts karena thumbnail ini tidak akan muncul di feed.

6. Gunakan elemen visual
Pengguna juga dapat memikat audiens global dengan elemen visual. Konten yang terhalang bahasa memiliki jangkauan yang lebih luas, sehingga biarkan visual yang bercerita. Pengguna dapat menggunakan bahasa sebagai konteks tambahan.
7. Hook yang menarik
Sering kali, satu hingga tiga detik pertama dari video Shorts menentukan apakah penonton akan terus menonton atau melewatinya di feed. Oleh karena itu, pastikan hook yang pengguna susun bisa membuat penonton berhenti menggulir dan tertarik menonton video Shorts pengguna.
Terdapat tiga cara untuk membuat penonton tertarik, seperti mengajukan pertanyaan, mulai video dengan aksi, dan sajikan cerita dengan alur menggantung.
8. Pertahankan momentum
Setelah mendapatkan perhatian penonton, pengguna harus mempertahankan momentumnya. Tujuan momentum adalah membua penonton tertarik melihat video Shorts sampai akhir.
Ada tiga cara untuk mempertahanan momentum, seperti bercerita, gamifikasi, dan gaya pengeditan.
Baca Juga: Ramadhan Core: Aksi Kocak Pria Bawa Kipas Angin Saat Salat Tarawih Viral
9. Percakapan dan interaksi
Percakapan akan membuat pengguna saling terhubung. Pembuat konten memiliki tiga cara untuk memancing interaksi penonton, yaitu menyampaikan pendapat yang kontroversial, ajukan pertanyaan, dan membalas komentar melalui video Shorts.
Itulah beberapa cara untuk membuat video pendek menjadi lebih menarik di YouTube Shorts.