Watermark atau tanda air adalah penanda yang ditumpangkan dan disematkan ke dalam berkas gambar, video, atau audio.
Tanda air muncul sebagai pola, teks, tanda tangan, kode, atau ikon, tergantung pada tujuan dan berkas sumbernya. Beberapa tanda air dapat dilihat, sementara yang lain memerlukan perangkat lunak untuk mendeteksinya.
Beberapa dokumen yang biasa diberikan watermark adalah:
- Foto atau KTP
- Video
- Dokumen
- Media Digital
Tujuan Watermark

1. Perlindungan Hak Cipta
Watermark akan melindungi kekayaan intelektual Anda dari pencuri. Jika seseorang mengambil konten Anda dan mengklaimnya sebagai miliknya, bukti kepemilikan berarti Anda mungkin dapat menuntut pelanggar atas pelanggaran hak cipta.
Mengancam tindakan hukum mencegah orang membajak karya Anda tanpa membayar dan memastikan Anda memiliki dasar untuk menuntut ganti rugi moneter di pengadilan perdata.
2. Atribusi Konten
Anda menerima pengakuan dan penghargaan saat orang membagikan atau mengedarkan konten Anda, dan tanda air memastikan pemirsa mengetahui saat materi tersebut milik Anda.
Baca Juga: 2 Cara Menyimpan Foto TikTok Slide ke Galeri HP, Bisa Tanpa Watermark?
Pengakuan ini membantu Anda melacak jangkauan dan kemanjuran materi Anda sehingga Anda dapat mengaitkan konversi dan pembagian ke karya tertentu.