Suara.com - Nubia sepertinya sedang mencoba memperluas segmen dengan menghadirkan banyak varian ponsel. Sebuah HP murah misterius Nubia baru-baru ini lolos sertifikasi di Indonesia.
Pantauan Suara.com, PT ZTE Indonesia telah mendaftarkan nomor model Z2472 di laman sertifikasi SDPPI milik Komdigi.
Situs Postel mengungkap bahwa smartphone telah menerima nomor sertifikat '110169/DJID/2025' pada 14 Mei 2025. Smartphone tersebut dikonfirmasi mempunyai nama komersial sebagai Nubia A36.
Nomor model Z2472 juga telah mengantong nilai TKDN sebesar 36 persen di laman P3DN Kemenperin. Ini menandakan bila Nubia A36 siap meluncur ke pasar Indonesia dalam waktu dekat.
PT ZTE Indonesia turut mendaftarkan Nubia A56. Itu diyakini sebagai HP midrange terjangkau. Beberapa ponsel yang lolos sertifikasi dalam beberapa pekan terakhir yaitu Nubia A56, Nubia A36, Nubia Neo 3 GT 5G, dan Nubia Neo 3 5G.

Kedua ponsel yang disebutkan terakhir (Nubia Neo 3 GT dan Nubia Neo 3) baru saja debut di Indonesia pada Selasa (20/05/2025).
Nubia Neo 3 memakai Unisoc T8300 sementara model GT mengandalkan Unisoc T9100. HP gaming murah tersebut dibanderol mulai Rp 3 juta di Indonesia.
Spesifikasi Nubia A36 masih misterius hingga saat ini. Penelusuran Suara.com, nomor model Z2472 (Nubia A36) telah terdaftar di platform benchmark populer Geekbench.
Perangkat nampak mencetak skor single-core sebesar 276 poin. Skor performa multi-core juga hanya 734 poin.
Baca Juga: Realme Neo 7 Turbo Siap Meluncur Bulan Ini, Tampilan Lebih Fresh dan Bawa Chipset Dimensity 9400e
Geekbench mengungkap adanya CPU octa-core dengan clock speed maksimal 1,61 GHz. Ponsel turut terlihat memakai RAM 2 GB.
Dilihat dari spek di atas, Nubia A36 diyakini kuat merupakan ponsel entry-level atau HP murah. Perusahaan mungkin menyediakan model lain dengan opsi RAM 3 GB atau 4 GB.

Berdasarkan penamaan, terdapat spekulasi bila smartphone merupakan penerus dari ZTE Blade A35.
Situs resmi Nubia mencatumkan beberapa ponsel yang tersedia di pasar komersial yaitu Blade V50, V60, V70 Max, Nubia Neo 5G, Nubia Focus Pro 5G, Nubia, Nubia Neo 3 GT 5G, dan Nubia Neo 3 5G.
Nubia A36 diyakini bakal hadir sebagai perangkat seri A pertama di bawah merek Nubia. Sebagai referensi, ZTE Blade A35 hadir pada Oktober 2024 sebagai ponsel entry-level.
Blade A35 mengandalkan Unisoc SC9863A1 (22 nm, 1.6 GHz) dengan opsi RAM 2 GB dan 4 GB. Soal panel, smartphone mengusung layar IPS LCD 6,75 inci beresolusi HD Plus dengan refresh rate 90 Hz.
Fitur lain mencakup Android 14 Go Edition, kamera belakang 8 MP, sensor selfie 5 MP, baterai 5.000 mAh, dan pengisian daya standar 10 W.
Nubia Neo 3 Meluncur ke Indonesia

Nubia Neo 3 5G merupakan HP gaming murah yang dipasarkan pada Q2 2025. Ponsel ini menonjol dengan "Cyber-Mecha Design" yang dicirikan oleh garis-garis tajam dan pencahayaan RGB.
Itu menawarkan estetika yang khas di entry-level. Pengalaman gaming yang mendalam hadir berkat layar AMOLED 6,8 inci, refresh rate 120 Hz, dual shoulder trigger, dan fitur bypass charging.
Model tertinggi, Nubia Neo 3 GT 5G mengandalkan chipset Unisoc T9100 yang dipasangkan dengan RAM 8 GB. Menurut pengujian Notebookcheck, ponsel Unisoc T9100 dengan clock speed 2.7 GHz mampu skor AnTuTu sebesar 586.223 poin (AnTuTu versi 10).

- OS: Android 15
- Chipset: Unisoc T8300 (6nm)
- CPU: Octa-core (2x Cortex-A78 @ 2.2 GHz & 6x Cortex-A55 @ 2.0 GHz)
- GPU: Mali-G57 MP2
- RAM: 8 GB
- Internal Memori: 256 GB
- Layar: 6.8 inci AMOLED, resolusi 1080 x 2392 piksel, refresh rate 120Hz
- Kamera utama: Dual kamera 50 MP (utama) + 2 MP (depth)
- Kamera depan: 16 MP
- Baterai: 6000 mAh
- Konektivitas: Wi-Fi, Bluetooth, USB Type-C
- Jaringan: 5G, 4G, 3G, 2G
- Dimensi: 163.5 x 75.3 x 8.4 mm
- Berat: 209 gram