Infografis
Suara.com - Apple tengah menyiapkan ponsel terbarunya, iPhone 17 yang disebut bakal membawa sebuah teknologi terbaru, yakni Metalens.
Dilansir dari laman MacRumors pada Selasa 3 Juni 2025, keempat model iPhone 17 akan mengadopsi teknologi metalens untuk Face ID (pengenalan wajah).
Bocoran ini disampaikan Jeff Pu, analis Apple di firma riset ekuitas GF Securities.
Ia mengungkapkan informasi ini dalam catatan riset investor awal bulan ini.
Awal tahun ini, seorang pembocor yang dikenal sebagai Digital Chat Station juga mengklaim bahwa iPhone 17 Pro Max akan mengadopsi metalens untuk Face ID yang mengintegrasikan komponen pemancar dan penerima.
Mereka mengatakan bahwa perubahan ini akan mengurangi ukuran beberapa komponen Face ID, sehingga menghasilkan Dynamic Island yang lebih kecil pada perangkat tersebut.
Tahun lalu, Pu juga mengatakan bahwa iPhone 17 Pro Max akan memiliki Dynamic Island yang jauh lebih sempit, sebagai akibat dari metalens.
Namun, ia sekarang yakin bahwa semua model iPhone 17 akan mengadopsi metalens.
Artinya bahwa perubahan tersebut akan meluas ke model dasar iPhone 17, iPhone 17 Air yang sangat tipis, dan iPhone 17 Pro yang lebih kecil.
Baca Juga: WhatsApp Akhirnya Rilis ke iPad Setelah Penantian Panjang 15 Tahun
Namun, pada bulan Januari, analis Apple Ming-Chi Kuo mengatakan bahwa ia memperkirakan ukuran Dynamic Island akan tetap "tidak banyak berubah" di seluruh seri iPhone 17.
Ketiga sumber tersebut telah membuktikan rekam jejak dalam membagikan detail tentang produk Apple mendatang, jadi masih harus dilihat apakah Dynamic Island akan berubah ukurannya.
Bagaimanapun, model iPhone 18 Pro tahun depan dikabarkan akan menampilkan Face ID di bawah layar dengan hanya lubang kamera depan kecil.
Sebelumnya, dilansir dari GSM Arena, iPhone 17 Pro Max disebut-sebut menggunakan poni Dynamic Island khas keluarga Apple yang didesain lebih ramping.
Dynamic Island di iPhone 17 Pro Max ini akan membawa komponen Face ID metalens yang ukurannya dapat diperkecil secara keseluruhannya.
Metalense merupakan lensa optik canggih yang sangat tipis berkat nanostruktur untuk memanipulasi cahaya pada tingkat mikroskopis.
