Suara.com - Google saat ini tengah mempersiapkan peluncuran resmi Android 16, yang dikabarkan akan membawa sejumlah fitur baru yang signifikan. Salah satu fitur utama yang akan menjadi sorotan adalah Live Updates atau Pembaruan Langsung, yang mengubah cara sistem notifikasi bekerja.
Fitur ini merupakan pengembangan besar yang meniru konsep Live Activities milik Apple, di mana perangkat menyediakan informasi secara real-time langsung di layar kunci dan bilah status ponsel.
Dengan fitur ini, pengguna dapat terus mendapatkan informasi terkini tanpa harus membuka aplikasi, yang tentunya akan sangat memengaruhi kenyamanan dan efisiensi dalam penggunaan perangkat.
Untuk pengguna ponsel Xiaomi, terutama yang mengandalkan sistem operasi terbaru HyperOS 3, ini bisa menjadi lompatan besar dalam hal pengalaman pengguna.
Xiaomi dikenal dengan komitmennya untuk mengintegrasikan fitur-fitur Android secara penuh ke dalam antarmuka sistem mereka, yang disesuaikan dengan gaya khas Xiaomi.
Maka dari itu, tidak menutup kemungkinan bahwa fitur Live Updates ini juga akan diadopsi dan bahkan ditingkatkan oleh Xiaomi dalam sistem HyperOS generasi ketiga mereka.
![Fitur Live Updates. [Android Authotity]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/07/04/92988-fitur-live-updates.jpg)
Dilansir dari Xiaomi Time pada Jumat (4/7/2025), Live Updates berbeda dari sistem notifikasi lama yang bersifat pasif atau statis. Dengan fitur baru ini, notifikasi tidak lagi hanya muncul dan diam menunggu interaksi pengguna.
Sebaliknya, Live Updates menyajikan perubahan informasi secara dinamis dan terus-menerus, memberikan pembaruan secara real-time untuk aktivitas-aktivitas yang masih berlangsung, seperti status pemesanan makanan, perjalanan transportasi, hingga proses pengunduhan file.
Dengan kata lain, pengguna dapat memperoleh informasi sekilas tanpa perlu membuka aplikasi yang bersangkutan, yang jelas menyederhanakan pengalaman multitasking di perangkat.
Baca Juga: Redmi Pad 2 Rilis ke Indonesia, Tablet Murah Xiaomi Harga Rp 2 Jutaan
Dari sisi teknis, Google kini sedang menguji fitur Live Updates melalui versi beta dari Android 16, tepatnya di build QPR1 Beta.
Untuk para pengembang aplikasi, implementasi fitur ini membutuhkan penggunaan berbagai elemen baru. Beberapa komponen yang harus digunakan termasuk template notifikasi khusus yang mendukung progres waktu nyata, penandaan aktivitas sebagai “ongoing” atau sedang berjalan, serta ringkasan visual di bilah status. Selain itu, aplikasi juga harus meminta izin sistem baru bernama POST_PROMOTED_NOTIFICATIONS, dan menggunakan API seperti requestPromotedOngoing agar notifikasi tersebut bisa muncul secara lebih menonjol.
Sejauh ini, dalam versi beta Android 16 seperti QPR1 Beta 2 dan 2.1, Google telah memamerkan potensi Live Updates dalam skenario yang dikontrol.
Beberapa aplikasi telah menunjukkan cara fitur ini bekerja, termasuk kemampuan memperluas antarmuka di layar kunci dan mempertahankan update aktif di bilah status. Meski begitu, fitur ini belum secara resmi tersedia untuk publik pada tahap beta saat ini, menandakan bahwa proses pengembangan dan penyempurnaannya masih berjalan.
Melihat sejarah Xiaomi dalam menyelaraskan pembaruan Android dengan sistem antarmuka mereka, kemungkinan besar perusahaan tidak akan melewatkan fitur ini. Bahkan, Xiaomi bisa saja menambahkan lapisan personalisasi tambahan agar lebih sesuai dengan ekosistem mereka yang khas.
Pengguna mungkin akan melihat versi Live Updates yang telah dimodifikasi atau ditingkatkan sesuai dengan pendekatan desain dan pengalaman pengguna milik Xiaomi. Oleh karena itu, pengguna HyperOS 3 patut menantikan bagaimana fitur ini akan diimplementasikan dan sejauh mana itu akan terintegrasi dengan perangkat keras dan lunak Xiaomi.