Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025

Dythia Novianty Suara.Com
Jum'at, 19 September 2025 | 15:12 WIB
Telkomsel Pertajam Kepiawaian Generasi Muda Manfaatkan Teknologi AI lewat IndonesiaNEXT Summit 2025
Telkomsel menggelar IndonesiaNEXT Summit 2025. [Telkomsel]

Suara.com - Telkomsel resmi menutup rangkaian program IndonesiaNEXT ke-9 melalui IndonesiaNEXT Summit 2025 di Jakarta (18/9).

Mengusung tema “AI Sharpening Youths”, dijadikan upaya Telkomsel dalam meningkatkan daya saing generasi muda Indonesia agar lebih tajam, progresif, dan siap menghadapi tantangan masa depan melalui pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial (AI).

IndonesiaNEXT ke-9 sendiri adalah wadah pengembangan talenta digital muda dengan kurikulum berbasis tren industri, mencakup AI, komunikasi digital, pitching inovasi, kepemimpinan, hingga desain layanan.

Program ini sejalan dengan misi Asta Cita Pemerintah Republik Indonesia dalam membangun SDM unggul melalui sains dan teknologi, serta mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.

Dimulai sejak Desember 2024, IndonesiaNEXT ke-9 telah menarik 9.692 pendaftar dari berbagai universitas.

Setelah melalui tahapan National Webinar & Placement Test, Tech-Based Certification, dan Ideation Bootcamp, 24 finalis terbaik yang terbagi dalam delapan tim mendapatkan pembekalan intensif Digitalent Academy bersama para pakar industri pada 15-17 September 2025, dengan topik seperti The Future of AI, Communication & Networking, Deliver a Good Pitch, Leadership for Team Building, Digital Industry Career Path, dan Service Design.

Telkomsel menggelar IndonesiaNEXT Summit 2025, Jakarta. [Telkomsel]
Telkomsel menggelar IndonesiaNEXT Summit 2025, Jakarta. [Telkomsel]

Pada IndonesiaNEXT Summit 2025, delapan tim finalis mempresentasikan proyek inovasi digital mereka dalam sesi Group Pitching untuk mendapatkan gelar The Best MVP.

Selain itu, sembilan talenta terbaik dari masing-masing peran (Hipster, Hustler, Hacker) berkompetisi dalam Digital Talent Challenge untuk memperebutkan gelar The Best Talents.

VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Abdullah Fahmi, menyampaikan, melalui IndonesiaNEXT ke-9, Telkomsel berupaya memastikan bahwa generasi muda Indonesia menjadi pelaku aktif dalam transformasi digital.

Baca Juga: Indonesia Menuju Kepemimpinan Global dalam Pengembangan AI

"Tema 'AI Sharpening Youths' kami wujudkan di program CSR ini melalui kurikulum khusus AI yang bisa mendorong mereka untuk menjadi lebih tajam, progresif, dan siap untuk masa depan. Kami percaya dengan dukungan yang tepat, talenta digital kita bisa mengakselerasi pencapaian visi Indonesia Emas 2045," ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (19/9/2025).

Berdasarkan kreativitas, kolaborasi, dan dampak yang diusung, Telkomsel mengumumkan Jason Emmanuel (BINUS University) sebagai Best Hacker, Khoiru Rizki B.A. (Universitas Negeri Surabaya) sebagai Best Hipster, dan Atha Marcela (BINUS University) sebagai Best Hustler.

Kemudian, inovasi PennyWise terpilih sebagai The Best MVP. Digagas oleh Muhammad Abir N. (Institut Teknologi Bandung), Azzalia Salsabila (Universitas Gajah Mada), dan Jason Emmanuel (BINUS University), PennyWise merupakan aplikasi keuangan pintar yang dirancang untuk Gen Z dan milenial muda agar dapat membangun kebiasaan finansial sehat dan efisien dengan mencatat pengeluaran secara cepat, menetapkan anggaran, memonitor kemajuan keuangan, dan menghindari doom spending.

Fitur andalannya mencakup input one-tap, scan otomatis, chatbot AI, serta rekomendasi penghematan personal.

Perwakilan The Best MVP PennyWise sekaligus Best Hacker, Jason Emmanuel, mengatakan, IndonesiaNEXT menjadi pengalaman berharga di tim PennyWise.

"Di bidang finansial, AI sangat membantu kami, mulai dari forecasting saldo, membaca struk, hingga mengembangkan chatbot finansial 24 jam yang bisa diakses kapan pun. Bagi kami, AI menjadi mitra yang memperkuat produktivitas dan memberi dampak nyata bagi kehidupan sehari-hari,” jelasnya.

Sejak 2016, IndonesiaNEXT telah menjangkau lebih dari 96.000 peserta dari 807 universitas di 38 provinsi, menghasilkan 256 alumni terbaik dan menerbitkan lebih dari 7.700 sertifikat kompetensi digital.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI