- Xiaomi memperingatkan pengguna bahwa perangkat dengan ROM palsu tidak akan mendapat pembaruan resmi, termasuk HyperOS 3.
- ROM palsu berisiko tinggi karena dapat mengandung malware, membatalkan garansi, dan menurunkan keamanan perangkat.
- Pengguna disarankan memastikan ROM asli melalui alat resmi dan membeli perangkat hanya dari toko resmi Xiaomi.
Jika Perangkat Terkena ROM Palsu

Sayangnya, setelah perangkat terinstal ROM palsu, pengguna tidak dapat dengan mudah atau aman mengembalikan perangkat lunak ke bentuk aslinya.
Memulihkan ROM asli membutuhkan alat yang rumit dan pengetahuan ahli.
ROM palsu biasanya terpasang di perangkat China, sementara ROM global tidak dapat terpasang di perangkat China.
Jika perangkat dipastikan terinstal ROM palsu, opsi yang paling aman dan direkomendasikan adalah menggantinya.
Membeli ponsel dengan perangkat lunak tidak resmi merupakan risiko keamanan besar yang tidak boleh dianggap enteng.
Perangkat Xiaomi asli hanya dijual di toko resmi, yang menjamin keaslian perangkat lunak.
Perlu diingat bahwa perangkat dengan ROM palsu seringkali hanya versi China.
Meskipun mungkin dapat kembali ke ROM China resmi, kamu akan terbatas pada pilihan bahasa China dan Inggris, dan tetap tidak dapat menginstal ROM Global.
Baca Juga: Adu Baterai Xiaomi 17 vs iPhone 17: HP Android Masih Memimpin
Jika mencurigai ponsel Xiaomi kamu memiliki ROM palsu, segera cari pengganti atau layanan profesional untuk menghindari ancaman keamanan dan memastikan tidak ketinggalan rilis penting seperti Xiaomi HyperOS 3.