Serang Jokowi di Kasus Jiwasraya, Menteri Erick Thohir Sekakmat Demokrat

Sabtu, 21 Desember 2019 | 18:51 WIB
Serang Jokowi di Kasus Jiwasraya, Menteri Erick Thohir Sekakmat Demokrat
Menteri BUMN Erick Thohir. (Suara.com/Ummi HS).

"Kira-kira apa alasan pak Jokowi bicara tentang 10 tahun lalu terkait Jiwasraya? Tampaknya Pak Jokowi tak punya lagi alasan atau tak punya lagi sosok yang bisa dijadikan sebagai pelindung dari kegagalan selain pak SBY. Mungkin pak Jokowi merasa dengan menyebut nama pak SBY, maka dirinya akan baik-baik saja," tulis @FerdinandHaean2, Kamis (19/12/2019).

Ferdinand lalu membuat cuitan kedua yang memamerkan keberhasilan pemerintahan SBY.

"10 tahun lalu itu, adalah era dimana Indonesia menjadi negara yang disegani pemimpinnya, meningkat ekonominya, negara masuk deretan G20, utang IMF dilunasi, dan rakyat disubsidi. Masalah warisan diselesaikan satu persatu tanpa menyalahkan. Beda dengan sekarang, rakyat dibebani dengan pungutan," katanya.

Tak mau diam, Taufiqurrahman juga membuat pembelaan untuk SBY di medsos.

"SBY selesai 2014, setelah itu anda yang jadi presiden pak Jokowi Yth, nah jadi selama 5 tahun dari 2014 anda menjabat ngapain aja? kok sedikit-sedikit bawa-bawa pemerintahan yang lalu?" kata Taufiqurrahman dalam cuitan yang dibagikan di jejaring Twitter pribadinya, Rabu.

Serupa dengan Ferdinand, politikus Partai Demokrat Jansen Sitindaon juga membela Ketua Umum partainya.

Melalui akun Twitter pribadinya, Rabu (18/12/2019), Jansen mengatakan, "Jika ada masalah dan jadi perhatian publik selalu diseret mundur ke belakang. Seakan-akan mau cuci tangan masa SBY semua busuk, masa inilah yang paling benar. Soal Jiwasraya di masa ini kerusakannya juga tambah parah kok. Ayok kita benahi, bukan malah mantan direkrut jadi staf ahli".

Dalam kicauan berikutnya, Jansen kembali membela SBY. Ia menunjukkan angka pertumbuhan ekonomi di masa pemerintahan SBY.

"Pak SBY terus dituduh macam-macam. Nyatanya ekonomi tumbuh 6%. Yang katanya hebat mentok 5%! Yang diwariskan SBY kepda pemerintahan ini: APBN 1700 T; PDB 10.063 T; CADANGAN DEVISA: 111 Miliar US. Itu maka pemerintahan ini bisa kerja dengan GAYA. Coba bandingkan yang diwariskan kpd SBY tahun 2004!" ucap Jansen melalui akun Twitter @jansen_jsp.

Baca Juga: Kasus Gagal Bayar Jiwasraya, Erick Thohir Siapkan Restrukturisasi

Kontributor : Arry Saputra

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI