3 Kali Kebakaran Kilang Pertamina Dalam 11 Bulan, Pakar Singgung Kuota Impor Minyak

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 15 November 2021 | 11:02 WIB
3 Kali Kebakaran Kilang Pertamina Dalam 11 Bulan, Pakar Singgung Kuota Impor Minyak
Tangki dari PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Cilacap masih terbakar hingga Minggu (14/11/2021) pagi. Kepulan asap hitam terlihat hingga radius puluhan kilometer dari Kabupaten Banyumas.[Suara.com/Anang Firmansyah]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dikabarkan sebelumnya, tangki Kilang Cilacap telah dua kali mengalami insiden kebakaran.

Pertama, pada 11 Juni 2021, insiden kebakaran di kilang tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB. Ketika itu api melahap tangki T39 yang berisi benzena untuk produk dasar petrokimia.

Pada saat terbakar, tangki di area bundwall hanya berisikan sepertiga produk benzena atau sebanyak 1.100 barel dari kapasitas tangki 3.000 barel.

Insiden kebakaran kedua terjadi lima bulan kemudian tepatnya pada Sabtu kemarin, 13 November 2021. Insiden kebakaran terjadi pukul 19.10 WIB menimpa tangki 36 T-102.

Tangki itu berisi komponen produk Pertalite sebanyak 31.000 kiloliter.

Namun, sebelum dua kebakaran terjadi di Kilang Cilacap, tangki Kilang Balongan telah lebih dulu mengalami insiden serupa.

Kilang minyak milik Pertamina di Indramayu, Jawa Barat, itu terbakar pukul 00.45 WIB pada 29 Maret 2021. Petugas membutuhkan waktu dua hari untuk memadamkan api.

Mengutip dari data Pertamina, nilai kerugian mencapai 400.000 barel karena ada empat tangki yang terbakar di Kilang Balongan, yaitu tangki E, F, G, dan H dari 71 tangki dengan luasan sekitar hampir dua haktare dari total 180 hektare.

Sekretaris Perusahaan Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya menegaskan pihaknya telah berupaya melakukan pencegahan kebakaran di kilang minyak.

Baca Juga: Rumah di Karang Tengah Tangerang Ludes Terbakar, Kerugian Capai Rp500 Juta

Menurutnya, berbagai upaya yang telah dilakukan perseroan mulai dari pemasangan penangkal petir di area tangki, pemasangan fire gas detector, hingga inspeksi peralatan las secara rutin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI