Cerita UMKM Bali: Terpuruk Karena Pandemi, Bangkit Berkat Go Digital

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 28 Juli 2022 | 15:45 WIB
Cerita UMKM Bali: Terpuruk Karena Pandemi, Bangkit Berkat Go Digital
UMKM Bali.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setelah beralih ke online, dengan perjuangan dari nol mempelajari teknologi, IniTempe pun mulai menyasar pasar lokal dengan memasarkan produknya ke luar pulau Bali melalui e-commerce.

"Kita tidak akan bisa menang di kandang sendiri. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk jualan online. Berkat go digital saya malah bisa ekspansi bisnis ke kota dan pulau lain. Walaupun di tengah pandemi, IniTempe tidak melakukan PHK. Wisatawan lokal pun jadi tau soal IniTempe," jelas Beni.

Kini, produk IniTempe yang dipasarkan pun menjadi sangat beragam. Yang tadinya hanya menjual tempe segar, sekarang IniTempe mulai menawarkan berbagai jenis produk olahan berbahan dasar tempe seperti cokelat tempe, keripik tempe, dan lainnya.

Selain menjual berbagai produk olahan tempe, IniTempe juga membuka masterclass, yakni kelas bagi orang-orang yang tertarik untuk belajar mengenai proses pembuatan tempe. Kelas ini pun terbuka bagi masyarakat lokal maupun wisatawan mancanegara, bahkan dari India hingga Cina.

Dalam proses produksinya, IniTempe pun tetap fokus untuk ‘go local’. “Kami menggunakan kedelai yang berasal dari petani lokal serta turut memberdayakan perempuan lokal. Harapannya tidak hanya memberikan dampak bagi keberlangsungan bisnis kami sendiri tetapi juga agar berdampak terhadap masyarakat sekitar serta perekonomian daerah,” ujar Beni.

Saat diwawancara, Beni mengungkapkan alasannya memilih berjualan di e-commerce.

“Saya memilih salah satu e-commerce lokal, Tokopedia, karena target market yang tepat dan sesuai. Banyak juga pembeli yang memilih belanja melalui e-commerce karena lebih secure,” ujar Beni.

Melihat manfaat yang dirasakannya, Beni pun berharap lebih banyak lagi UMKM lokal yang memanfaatkan platform digital atau pun e-commerce untuk berjualan.

Grande Granola

Baca Juga: Gara-gara PMK, Australia Serukan Semua yang Kembali dari Bali Agar Tasnya Diperiksa

Produk asal Bali, Grande Granola, fokus memproduksi sereal berbahan dasar granola yang menggunakan gandum bersertifikasi organik dan tanpa bahan pengawet. Luciana Dewi, pemilik Grande Granola, turut menceritakan perjuangannya dalam mengembangkan bisnis di tengah pandemi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI