Pulang dari China, Jepang dan Korsel Presiden Jokowi Bawa Oleh-oleh Investasi Rp 185 Triliun

Iwan Supriyatna Suara.Com
Sabtu, 30 Juli 2022 | 14:48 WIB
Pulang dari China, Jepang dan Korsel Presiden Jokowi Bawa Oleh-oleh Investasi Rp 185 Triliun
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Iriana Jokowi berpamitan untuk melanjutkan perjalanan ke Seoul, Korea Selatan, Rabu (27/7/2022). (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah kembali ke tanah air setelah sebelumnya melakukan kunjungan kerja ke 3 negara di Kawasan Asia Timur yaitu China, Jepang dan Korea Selatan (Korsel).

Dari ketiga negara tersebut Presiden Jokowi menggondol “oleh-oleh” berupa kesepakatan kerja sama dan investasi yang nilainya cukup fantastis yakni mencapai Rp 185 triliun.

Berikut daftar “oleh-oleh” dari ketiga negara tersebut:

1. China

Presiden Jokowi bertemu dengan Presiden China Xi Jinping ditemani Perdana Menteri China Li Keqiang pada Selasa (26/7/2022). Menghasilkan beberapa kesepakatan kedua negara.

Kedua pemimpin itu menyampaikan komitmennya untuk memperkuat kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan bagi kedua negara sekaligus kawasan dan dunia.

"China adalah mitra strategis komprehensif Indonesia. Kita harus mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang menguntungkan untuk negara kita, dan sekaligus untuk kawasan dan dunia," kata Jokowi dalam keterangannya dikutip laman Setkab, Sabtu (30/7/2022).

Meski tidak diketahui nilai investasi yang ditanamkan oleh China, namun ada 7 kesepakatan antara Indonesia dan China yaitu;

1. Pembaruan Nota Kesepahaman (MoU) Sinergi Poros Maritim Dunia dan Belt Road Initiative
2. MoU Kerja sama Pengembangan dan Penelitian Vaksin dan Genomika
3. MoU mengenai Pembangunan Hijau
4. Pengaturan Kerja Sama Kelautan
5. Protokol mengenai Ekspor Nanas Indonesia
6. Pengaturan Kerja Sama Pertukaran Informasi dan Penegakan Pelanggaran Kepabeanan
7. Rencana Aksi Kerja Sama Pengembangan Kapasitas Keamanan Siber dan Teknologi.

Baca Juga: Kumpulkan Relawan di Istana Bogor, Jokowi Lagi-lagi Minta Tak Buru-buru Tentukan Dukungan Pilpres 2024

2. Jepang

Usai kunjungan ke China, Presiden Jokowi beranjak bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida pada Rabu (277/2022). Kedua negara sepakat memperkuat kerja sama di bidang perdagangan dan investasi, salah satunya adalah pembaharuan kemitraan ekonomi Indonesia-Jepang (IJEPA).

Selain itu, Presiden Jokowi juga bertemu dengan CEO Perusahaan atau petinggi perusahaan besar, dalam pertemuan itu, pimpinan perusahaan Jepang yang hadir adalah CEO Toyota Motor Corp Akio Toyoda, CEO Sojitz Corp Masayoshi Fujimoto, CEO Mitsubishi Corp Katsuya Nakanishi, CEO Mitsubishi Motors Corp Takao Kato, dan CEO Denso Corp Koji Arima.

Ada pula CEO Mitsubishi Chemical Corp Jean-Marc Gilson, CEO Toyota Tsusho Ichiro Kashitani, Vice President Sharp Corp Masahiro Okitsu, Vice President Inpex Corp Kenji Kawano, dan Vice President Kansai Electric Power Matsumura Mikio. Dengan membawa komitmen investasi senilai US$5,7 miliar atau setara dengan Rp 85 triliun.

“Saya sangat menghargai kualitas investasi Jepang. Namun, saya juga berharap investor Jepang mempertimbangkan competitiveness-nya. Sehingga dapat bersaing dengan investor lain di Indonesia,” ujar Presiden dalam keterangan dikutip dari laman resmi Setkab, Sabtu (30/7/2022).

“Para CEO silakan minta nomor handphone Menteri Investasi, ini penting. Jika ada masalah bisa langsung berhubungan dengan Menteri Investasi. Jika tidak bisa selesai di Menteri Investasi, silakan hubungi saya,” imbuhnya.

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI