Dongkrak Sektor Pertanian, Mitratel Berikan 1.500 Bibit Vanili kepada Kelompok Tani Hutan Lembah Ulu Kasok

Iwan Supriyatna Suara.Com
Kamis, 06 Maret 2025 | 11:12 WIB
Dongkrak Sektor Pertanian, Mitratel Berikan 1.500 Bibit Vanili kepada Kelompok Tani Hutan Lembah Ulu Kasok
Menara Telekomunikasi Mitratel.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Melalui program ini Mitratel menyediakan sistem solar panel di SDN Sukawening Warjabakti, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada 24 September 2024, guna membantu aktivitas belajar mengajar.

Mitratel juga telah berinovasi dan mengadopsi penggunaan material konstruksi rendah karbon, yaitu Glass Fiber Reinforced Polymer (GFRP) sebagai material utama untuk membangun tower yang telah berhasil terimplementasi pada 1 lokasi dan Carbon Fiber Reinforced Polymer (CFRP) sebagai bahan perkuatan pole pada 20 lokasi.

Penggunaan material ini tidak hanya mengurangi bobot menara menjadi lebih ringan, tetapi juga secara signifikan menurunkan emisi karbon.

“Kami berkomitmen penuh turut menciptakan iklim usaha yang kondusif, dengan terus memperhatikan keberlanjutan yang berlandaskan prinsip People, Planet, Profit. Konsisten berperan aktif mendukung capaian SDGs, kami bertekad menerapkan prinsip triple bottom line (TBL) yang menegaskan kesuksesan dinilai dari keseimbangan pada tiga aspek: ekonomi, lingkungan dan sosial,” kata Teddy.

Perseroan juga mendukung penyediaan solusi pemantauan cuaca dan kualitas udara (IoT weather and air quality) real-time . Layanan ini telah diuji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta.

Perseroan juga fokus mendukung program Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola atau Environmental, Social, and Governance (ESG) sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kebijakan dalam pengembangan bisnis perseroan.

“Kami meyakini pentingnya implementasi ESG sebagai bagian dari kelangsungan bisnis perseroan dan sekaligus juga memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko, yang akrab disapa Teddy, ditulis Kamis (6/3/2025).

Dalam hal skor ESG, Mitratel mendapatkan penilaian positif dari Morningstar Sustainalytics, lembaga riset global yang fokus pada pemeringkatan perusahaan dalam hal isu keberlanjutan (sustainability).

Pada Oktober 2024, Sustainalytics mencatat ESG Risk Rating Mitratel di level 19,3 atau kategori risiko rendah (low risk), menempati posisi teratas di industri telekomunikasi di Tanah Air. Secara global, ada lebih dari 15.000 perusahaan dari 42 industri yang dinilai, dimanasemakin rendah angka mencerminkan tingkat risiko yang semakin baik.

Baca Juga: Tak Ada Efisiensi! Mentan Amran Mau Bagi-bagi 10 Ribu Motor ke Penyuluh Pertanian

“Peringkat risiko ESG mengukur eksposur perusahaan terhadap risiko ESG material dan seberapa baik perusahaan mengelola risiko itu. Eksposur Dayamitra Telekomunikasi adalah rendah, sedangkan manajemen risiko material ESG-nya strong atau kuat,” tulis Sustainalytics, dalam laporan resminya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI