Perempuan Gratis Naik Transportasi Umum di Jakarta Hari Ini, dari LRT Hingga MRT

M Nurhadi Suara.Com
Senin, 21 April 2025 | 08:03 WIB
Perempuan Gratis Naik Transportasi Umum di Jakarta Hari Ini, dari LRT Hingga MRT
Sejumlah penumpang menaiki rangkaian kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek di Stasiun LRT Setiabudi, Jakarta [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar gembira bagi seluruh kaum perempuan di Ibukota! Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengumumkan kebijakan khusus yang akan memberikan layanan transportasi umum secara cuma-cuma bagi penumpang wanita pada hari Senin, 21 April 2025.

Inisiatif istimewa ini dihadirkan sebagai bentuk penghormatan dan perayaan Hari Kartini, sebuah momen nasional yang diperingati setiap tahun untuk mengenang jasa dan semangat perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita.

Keputusan untuk menggratiskan layanan transportasi publik ini mencakup berbagai moda transportasi andalan di Jakarta, termasuk layanan bus rapid transit (BRT) Transjakarta beserta seluruh armadanya (baik BRT maupun non-BRT), layanan angkutan kota terintegrasi Mikrotrans, serta dua layanan transportasi berbasis rel modern, yaitu Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta dan Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta. Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan kemudahan mobilitas bagi para perempuan di Jakarta pada hari yang bersejarah ini.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, dalam pernyataan resminya kemarin menyampaikan kegembiraannya atas implementasi kebijakan ini.

Hal ini memberikan penegasan bahwa seluruh layanan transportasi umum yang dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta akan dapat dinikmati secara gratis oleh penumpang perempuan. Pengecualian diberikan hanya kepada layanan taksi yang bersifat individual.

Pogram layanan transportasi gratis ini secara spesifik ditujukan kepada seluruh penumpang perempuan sebagai bagian dari perayaan Hari Kartini

Jenis transportasi yang termasuk dalam program ini meliputi Transjakarta, baik itu layanan BRT maupun non-BRT yang melayani berbagai koridor dan rute di Jakarta, kemudian juga termasuk layanan Mikrotrans yang menjangkau wilayah-wilayah permukiman, serta tentunya layanan MRT Jakarta yang menghubungkan pusat kota dengan wilayah selatan, dan LRT Jakarta yang melayani rute-rute strategis lainnya. Dengan cakupan yang luas ini, diharapkan seluruh perempuan di Jakarta dapat merasakan manfaat langsung dari kebijakan ini dalam aktivitas sehari-hari mereka.

Untuk mendukung implementasi tarif khusus bagi penumpang perempuan di seluruh halte, Transjakarta, seperti yang dilaporkan oleh Antara, akan menyediakan jalur masuk (gate) yang diperuntukkan khusus bagi mereka. Langkah ini bertujuan untuk mempermudah akses dan memastikan efektivitas penerapan kebijakan tarif khusus tersebut.

Sementara itu, bagi layanan non-BRT (bus yang beroperasi di luar jalur khusus atau melayani rute umum), Transjakarta akan menempatkan petugas pramusapa. Petugas ini akan bertugas membantu penumpang, sekaligus memastikan bahwa penumpang perempuan dapat memanfaatkan tarif khusus yang berlaku.

Baca Juga: Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemprov Jateng Sinergi dengan Paralegal Muslimat NU

Syarat dan Ketentuan Transportasi Gratis

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI