Bluebird Raup Pendapatan Rp 1,3 Triliun di Kuartal 1 2025

Iwan Supriyatna Suara.Com
Rabu, 30 April 2025 | 07:25 WIB
Bluebird Raup Pendapatan Rp 1,3 Triliun di Kuartal 1 2025
Pengemudi mengisi daya mobil taksi listrik (e-Taxi) di Kantor Pusat Bluebird Group, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (13/7/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Capaian ini menunjukkan respons positif masyarakat terhadap layanan Bluebird, sekaligus memperkuat peran kota besar lainnya sebagai kontributor penting dalam mendorong kinerja perusahaan secara nasional.

Hal ini tidak terlepas dari upaya Bluebird untuk membangun kedekatan dengan konsumen di berbagai kota dengan memahami kebutuhan spesifik mereka melalui kampanye TrueBlue. 

Selama kuartal pertama 2025, Bluebird juga terus memperluas inovasi dan ekspansi bisnis, termasuk perluasan rute Cititrans Juanda–Malang, kolaborasi Cititrans dan Sarinah, hingga penambahan metode pembayaran OVO di aplikasi MyBluebird.

“Ke depan, Bluebird akan meneruskan perjalanan transformasi menuju perusahaan layanan Mobility as a Service (MaaS) yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan,” tutup Andre. 

PT Blue Bird Tbk, atau yang lebih dikenal dengan Bluebird, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari transportasi publik di Indonesia selama lebih dari 50 tahun.

Identik dengan warna biru dan reputasi pelayanan yang terpercaya, Bluebird bukan hanya sekadar penyedia jasa taksi, tetapi juga simbol keamanan dan kenyamanan bagi jutaan penumpang.

Sejak didirikan pada tahun 1972, Bluebird terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat yang terus berkembang.

Selain armada taksi konvensional yang mudah ditemukan di jalanan, Bluebird juga menawarkan berbagai layanan lain seperti limosin premium, penyewaan mobil, hingga layanan shuttle bus untuk rute-rute tertentu.

Di era digital ini, Bluebird juga tidak ketinggalan dalam memanfaatkan teknologi. Aplikasi My Bluebird memungkinkan pengguna untuk memesan taksi dengan mudah, melacak keberadaan pengemudi, dan melakukan pembayaran non-tunai.

Baca Juga: Bluebird Catatkan Pendapatan Rp 5,04 Triliun di 2024

Integrasi dengan platform ride-hailing lain juga memperluas jangkauan Bluebird dan memberikan fleksibilitas lebih bagi pelanggan. Lebih dari sekadar bisnis, Bluebird juga dikenal dengan komitmennya terhadap tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI