Suara.com - PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) memperkuat komitmennya dalam mendukung perekonomian nasional dan pemberdayaan masyarakat melalui Program Kemitraan untuk layanan kurir/pengiriman barang retail melalui KALOG Express.
Program ini membuka peluang usaha bagi masyarakat dan memberikan dampak positif dalam memperkuat rantai distribusi barang nasional.
KAI Logistik mencatat peningkatan signifikan pada jumlah kemitraan service point sebesar 260% dari 2020 hingga Mei 2025 atau sejumlah 211 service point yang dikelola dalam kemitraan.
“Dengan membuka akses kemitraan kepada masyarakat, kami tidak hanya memperluas jaringan distribusi, tetapi juga menumbuhkan wirausaha baru dan lapangan kerja yang mendorong kemandirian ekonomi di tingkat lokal. Lebih jauh, data menunjukkan bahwa industri logistik menjadi segmen industri yang menjanjikan. Sektor (lapangan usaha) transportasi dan pergudangan pada tahun 2025 diproyeksik akan berkontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia sebesar Rp1.623,65 triliun atau tumbuh sebesar 12,53 persen,” kata Riyanta, Direktur Pengembangan Usaha KAI Logistik ditulis Rabu (14/5/2025).
Melalui program kemitraan ini, masyarakat dapat memulai berwirausaha di bidang logistik dan menjadi bagian dari KALOG Express.
Program kemitraan ini memiliki beragam keunggulan di antaranya perhitungan imbal jasa/profit sharing yang menguntungkan, pilihan program kemitraan hingga skema yang paling mudah, jaringan layanan yang luas, serta dukungan sistem terintegrasi pada layanan KALOG Express.
Bagi perseroan, program ini merupakah inisiatif strategis yang berdampak bagi masyarakat. Dengan semakin banyaknya titik-titik layanan yang tersedia melalui program kemitraan ini akan mendorong pemerataan ekonomi hingga ke desa, sehingga pertumbuhan ekonomi tidak hanya terpusat di kota besar, melainkan merata ke seluruh wilayah.
Lebih jauh, perluasan titik layanan juga akan mewujudkan efisiensi rantai logistik nasional salah satunya melalui peningkatan pada kecepatan distribusi.
“Tahun ini, KAI Logistik fokus pada penguatan titik layanan melalui pembukaan service point secara massif, salah satunya melalui skema kemitraan ini. Ke depan, KAI Logistik akan terus mendorong keterlibatan berbagai segmen guna mendorong tingkat wirausaha dan angkatan kerja khususnya pada segmen Ibu Rumah Tangga dan Mahasiswa. Kemudahan berwirausaha ini kami harapkan mampu menggerakkan minat bagi seluruh segmen di masyarakat,” lanjut Riyanta.
Baca Juga: KAI Logistik Realisasikan 86 Persen dari Target Pembukaan 50 Titik Layanan di 2025
Tahun 2025, KAI Logistik menargetkan lebih dari 66ribu ton barang retail yang dilayani melalui KALOG Express di mana meningkat 13% dibandingkan capaian kinerja tahun 2024 sebesar 58.903 ton.