Borong 50 Boeing dari AS, Prabowo Bermimpi Besarkan Garuda Indonesia Lagi

Rabu, 16 Juli 2025 | 17:04 WIB
Borong 50 Boeing dari AS, Prabowo Bermimpi Besarkan Garuda Indonesia Lagi
Presiden RI Prabowo Subianto di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (16/7/2025). (Suara.com/Novian)

Tekanan ini sempat mereda sesaat setelah tim negosiasi yang dipimpin Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu dengan pejabat perdagangan AS di Washington D.C. pada 9 Juli, yang menghasilkan penundaan tiga pekan untuk perundingan lanjutan.

Kini, hasil akhir dari perundingan alot itu terungkap, dan di dalamnya terdapat harga yang harus dibayar Indonesia untuk mendapatkan keringanan tarif.

Trump memaparkan serangkaian komitmen fantastis dari Jakarta.

Pertama, Indonesia berjanji untuk menghilangkan semua hambatan, baik tarif maupun non-tarif, yang selama ini menyulitkan produk-produk AS untuk masuk ke pasar domestik.

Kedua, dan yang paling signifikan secara nilai, adalah komitmen pembelian dalam skala masif.

Trump merinci bahwa kesepakatan tersebut mencakup kewajiban Indonesia untuk membeli energi dari AS senilai 15 miliar dolar AS dan produk agrikultur senilai 4,5 miliar dolar AS.

Angka ini setara dengan ratusan triliun rupiah, sebuah suntikan dana raksasa bagi para produsen Amerika.

Seakan belum cukup, kesepakatan itu juga menyentuh sektor aviasi.

Trump menyebutkan adanya komitmen pembelian 50 unit pesawat Boeing baru oleh Indonesia, yang sebagian besar adalah model jet berbadan lebar Boeing 777.

Baca Juga: Nego Tarif Impor 19 Persen, Prabowo Ngaku Berunding Alot dengan Trump: Alhamdulillah Ada Kesepakatan

Meskipun tidak dirinci maskapai atau entitas mana yang akan melakukan pembelian tersebut, komitmen ini menjadi penopang vital bagi salah satu ikon industri manufaktur AS.

Bagi Trump, kesepakatan ini adalah sebuah kemenangan mutlak yang berhasil merombak total lanskap perdagangan dengan salah satu ekonomi terbesar di Asia Tenggara.

Ia tidak menahan diri untuk menyatakan keberhasilannya.

“Kesepakatan penting ini membuka SELURUH PASAR Indonesia kepada Amerika Serikat untuk pertama kalinya dalam sejarah,” klaim Trump.

Ia kemudian menutup pengumumannya dengan nada yang lebih diplomatis, menyampaikan apresiasi atas peran Indonesia dalam menyeimbangkan neraca perdagangan yang selama ini selalu defisit bagi pihak Amerika Serikat.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada rakyat Indonesia atas persahabatan dan komitmen menyeimbangkan defisit perdagangan AS terhadap Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI