Dasco Turut Dilibatkan Prabowo Susun 3 Paket Stimulus Ekonomi 2025

M Nurhadi Suara.Com
Selasa, 16 September 2025 | 14:18 WIB
Dasco Turut Dilibatkan Prabowo Susun 3 Paket Stimulus Ekonomi 2025
Presiden Prabowo Subianto memimpin langsung rapat strategis bersama jajaran menteri Kabinet Merah Putih plus Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (15/9) awal pekan ini, untuk menyusun pake stimulus ekonomi 2025. [Setgneg]
  1. Program magang lulusan perguruan tinggi (maksimal fresh graduated 1 tahun): Solusi bagi para lulusan baru untuk mendapatkan pengalaman kerja relevan.
  2. Perluasan PPh Pasal 21 DTP untuk pekerja di sektor terkait pariwisata: Insentif pajak untuk membangkitkan kembali industri pariwisata.
  3. Bantuan pangan periode Oktober-November 2025: Bantuan langsung untuk menjaga ketahanan pangan keluarga rentan.
  4. Diskon Iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi BPU transportasi online/ojol (termasuk ojek pangkalan, sopir, kurir, dan logistik) selama 6 tahun: Perlindungan sosial yang lebih terjangkau bagi para pekerja gig economy.
  5. Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) Perumahan BPJS Ketenagakerjaan: Mempermudah pekerja untuk memiliki hunian layak.
  6. Program Padat Karya Tunai (cash for work) Kemenhub dan KemenPUPR: Membuka lapangan kerja temporer di proyek-proyek infrastruktur.
  7. Program Deregulasi Implementasi PP28/2025: Penyederhanaan regulasi untuk mendorong iklim investasi.
  8. Program Perkotaan (Pilot Project DKI Jakarta) perbaikan kualitas pemukiman dan penyediaan platform pemasaran dan Gigs UMKM: Modernisasi UMKM dan perbaikan lingkungan urban.

4 Program Dilanjutkan di Program 2026:

  1. Perpanjangan jangka waktu pemanfaatan PPh Final 0,5% bagi Wajib Pajak UMKM Tahun 2026 serta Penyesuaian Penerima PPh Final 0,5% bagi Wajib Pajak UMKM: Menjaga nafas para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah.
  2. Perpanjangan PPh 21 DTP untuk Pekerja di Sektor terkait Pariwisata (APBN 2026): Komitmen jangka panjang untuk sektor pariwisata.
  3. PPh Pasal 21 DTP untuk Pekerja di Industri Padat Karya (APBN 2026): Menjaga daya saing industri yang menyerap banyak tenaga kerja.
  4. Program Diskon Iuran JKK dan JKM untuk semua penerima Bukan Penerima Upah (BPU): Perluasan jaring pengaman sosial bagi pekerja informal.

5 Program Penyerapan Tenaga Kerja:

  1. Operasional KDKMP (Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih): Menggerakkan ekonomi dari level desa.
  2. Replanting di Perkebunan Rakyat: Meningkatkan produktivitas sektor agrikultur.
  3. Kampung Nelayan Merah Putih: Modernisasi dan pemberdayaan komunitas nelayan.
  4. Revitalisasi Tambak Pantura: Mengoptimalkan potensi ekonomi perikanan darat.
  5. Modernisasi Kapal Nelayan: Peningkatan teknologi untuk menunjang produktivitas nelayan.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI