-
IHSG dibuka menguat 8.137, tetapi berbalik melemah 0,17 persen
-
IHSG diproyeksikan lanjut tren positif, didukung aksi beli asing
-
Pelaku pasar cermati data ketenagakerjaan AS, pengaruhi kebijakan The Fed
Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka terus melaju menguat pada perdagangan, Selasa, 30 September 2025. IHSG menghijau ke level 8.137.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga pukul 09.31 WIB, IHSG justru berbalik ke level 8.109 atau turun 0,17 persen
Pada perdagangan pada waktu itu, sebanyak 11,01 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp 6,18 triliun, serta frekuensi sebanyak 585.000 kali.
![Pengunjung melintas dibawah layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (18/3/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/18/55308-ihsg-ihsg-anjlok-bursa-efek-indeks-harga-saham-ilustrasi-bursa-ilustrasi-ihsg.jpg)
Dalam perdagangan di waktu tersebut, sebanyak 271 saham bergerak naik, sedangkan 270 saham mengalami penurunan, dan 416 saham tidak mengalami pergerakan.
Adapun, beberapa saham yang menjadi Top Gainers pada waktu itu diantaranya, ADES, BBSI, BEEF, BRAM, DAAZ, DSSA, FAST, FISH, HERO, LPLI, MKPI.
Sementara saham-saham yang terdaftar top Looser di perdagangan waktu itu diantaranya, BBCA, BREN, COIN, DCII, ICBP, INDF, INKP, INTP, LIFE, MERK, PGJO, PTRO.
Proyeksi IHSG
IHSG diproyeksikan melanjutkan tren positif pada perdagangan Selasa (30/9/2025). Berdasarkan riset Sapa Mentari BRI Danareksa Sekuritas, IHSG berpotensi menguji resistance di level 8.157 dengan peluang menguat hingga 8.234 jika level tersebut berhasil ditembus.
Pada perdagangan sebelumnya, IHSG ditutup naik 0,30 persen ke level 8.123. Kenaikan ini didorong oleh net foreign buy sebesar Rp190,75 miliar (pasar reguler) serta penguatan saham-saham konglomerasi.
Baca Juga: IHSG Ditutup Menghijau ke Level 8.123 Terdorong Keperkasaan Rupiah
Dari pasar global, bursa Wall Street juga mencatat penguatan. Dow Jones Industrial Average naik 0,15 persen ke 46.316,07, S&P 500 menguat 0,26 persen ke 6.661,21, dan Nasdaq menguat 0,48 persen ke level 22.591,15.
Hari ini, pelaku pasar diperkirakan akan mencermati rilis data JOLTS Amerika Serikat. Data ketenagakerjaan ini diyakini dapat memengaruhi sentimen melalui ekspektasi arah kebijakan The Federal Reserve.