Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi 12 November, Khusus Penerbangan Citilink

Achmad Fauzi Suara.Com
Sabtu, 08 November 2025 | 14:16 WIB
Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi 12 November, Khusus Penerbangan Citilink
Pengoperasian kembali Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta setelah direvitaslisasi. [Dok Angkasa Pura Indonesia].
Baca 10 detik
  • Terminal 1C beroperasi penuh, kapasitas meningkat 10 juta penumpang.

  • Kapasitas Bandara Soetta capai 96 juta, salah satu terbesar dunia.

  • Pengoperasian penuh 1C dukung Citilink dan pemerataan trafik bandara.

Suara.com - PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) kembali mengoperasikan penuh atau full operation Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta mulai 12 November 2025, setelah seluruh proses revitalisasi rampung.

Seiring selesainya revitalisasi, kapasitas Terminal 1C meningkat signifikan dari 3 juta menjadi 10 juta penumpang per tahun.

Dengan tambahan kapasitas tersebut, total daya tampung Bandara Soekarno-Hatta kini mencapai 96 juta penumpang per tahun, menjadikannya salah satu bandara dengan kapasitas terbesar di dunia.

Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), Mohammad R Pahlevi, mengatakan peningkatan kapasitas ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk memperkuat posisi Bandara Soekarno-Hatta di tingkat global.

Pengoperasian kembali Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta setelah direvitaslisasi. [Dok Angkasa Pura Indonesia].
Pengoperasian kembali Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta setelah direvitaslisasi. [Dok Angkasa Pura Indonesia].

"Kapasitas Bandara Soekarno-Hatta kini telah mendekati 100 juta penumpang per tahun, dan ini menegaskan bahwa Bandara Soekarno-Hatta memastikan kesiapan dalam mengantisipasi pertumbuhan trafik penerbangan serta memperkuat posisi sebagai salah satu bandara terbesar dunia," ujar Pahlevi yang dikutip, Sabtu (8/11/2025).

Pahlevi menambahkan, pengoperasian Terminal 1C juga mendukung program rebalancing dengan melakukan realokasi maskapai dari satu terminal ke terminal lainnya. Langkah ini diambil agar trafik penerbangan lebih merata dan fasilitas di setiap terminal dapat dimanfaatkan secara optimal.

"Pengoperasian kembali secara penuh Terminal 1C juga mendukung program rebalancing dengan melakukan realokasi maskapai dari satu terminal ke terminal lainnya, agar trafik penerbangan dapat terdistribusi merata sehingga fasilitas di setiap terminal dapat optimal dalam memberikan kenyamanan," imbuhnya.

Ia menambahkan, strategi ini juga menjadi bagian dari upaya manajemen lalu lintas di sisi darat bandara, agar kepadatan di area tertentu bisa berkurang dan mobilitas penumpang menjadi lebih nyaman.

Sebelumnya, Terminal 2F yang dikhususkan untuk penerbangan haji dan umrah juga telah beroperasi kembali setelah melalui proses revitalisasi.

Baca Juga: Vietjet Laporkan Borong 100 Airbus A321neo dan Mesin Rolls-Royce US$3,8 Miliar

Sejak Agustus 2025, Terminal 1C telah melayani sejumlah penerbangan Citilink. Mulai 12 November mendatang, seluruh penerbangan Citilink di Bandara Soekarno-Hatta akan dipusatkan di Terminal 1C.

"Mengusung desain yang memadukan modernitas dan budaya Indonesia, hasil revitalisasi Terminal 1C menghadirkan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan berkarakter. Elemen khas seperti bata merah terakota, lampu gantung, serta ornamen ikonik Terminal 1 tetap dipertahankan, dipadukan dengan tata ruang dan teknologi mutakhir," Imbuh Pahlevi.

Terminal ini juga mengadopsi konsep pemeriksaan keamanan desentralisasi, di mana titik security check point (SCP) untuk penumpang dan barang dilakukan langsung di masing-masing gate keberangkatan. Selain itu, Terminal 1C kini dilengkapi 40 check-in counter dan 7 unit baggage conveyor untuk mempercepat layanan bagasi.

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI