Infografis
Suara.com - PT Brantas Abipraya (Persero), salah satu BUMN terkemuka di bidang konstruksi, merayakan hari jadinya yang ke-45 (12/11/2025) dengan mengusung tema Sinergi Merajut Masa Depan. Peringatan HUT kali ini menjadi momentum penting bagi Abipraya untuk memperkuat komitmennya dalam berinovasi, bertransformasi digital, mendukung program Asta Cita dan memberikan nilai tambah bagi pembangunan infrastruktur nasional.
Perayaan HUT ke-45 Brantas Abipraya disemarakkan dengan berbagai kegiatan inovatif yang melibatkan seluruh Insan Abipraya di Kantor Pusat dan berbagai Proyek yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu sorotan utama dalam rangkaian acara ini adalah gelar Abipraya Innofest 2025, yang menampilkan beragam gagasan kreatif dan solusi teknologi hasil karya karyawan dari berbagai Unit Bisnis, Unit Kerja, juga Proyek.
“Selama 45 tahun kami berkiprah membangun negeri, Brantas Abipraya terus berpegang pada nilai-nilai tradisi kerja keras, kerja cerdas dan integritas. Kini, kami melangkah lebih jauh dengan mengusung transformasi dan inovasi sebagai kekuatan utama dalam menghadapi tantangan industri konstruksi yang semakin dinamis,” ujar Dian Sovana, Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya.
Melalui ajang inovasi ini, Brantas Abipraya menegaskan komitmennya untuk menjadi perusahaan konstruksi nasional yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, terutama dalam implementasi Building Information Modeling (BIM), digital project management, serta inisiatif green construction. Kegiatan ini bukan sekadar selebrasi inovasi, tetapi merupakan bagian dari transformasi berkelanjutan menuju industri konstruksi yang lebih hijau, efisien, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Dian menambahkan, dengan semangat inovasi, Brantas Abipraya meneguhkan perannya sebagai agent of change yang tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga membangun nilai dan masa depan yang berkelanjutan (sustainable future).
Selain kegiatan inovasi, HUT ke-45 juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial lewat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yaitu, santunan anak yatim, penanaman 1.500 bibit pohon sebagai bentuk komitmen Brantas Abipraya dalam mendukung program keberlanjutan lingkungan dan TJSL yang selaras dengan SDGs 13 (Climate Action) dan 4. Tak hanya itu, Brantas Abipraya juga menyalurkan donasi berupa buku cerita anak, pakaian layak pakai dan botol minum melalui beberapa yayasan di Jabodetabek.
“Peringatan HUT ke-45 ini bukan sekadar selebrasi, melainkan refleksi perjalanan panjang Brantas Abipraya dalam membangun infrastruktur Indonesia dari Sabang hingga Merauke. Kami berkomitmen untuk terus bertransformasi, memberikan karya terbaik, dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” tutup Dian Sovana, Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya.***
