Demi Piala Dunia Qatar, FIFA Kucurkan Rp2,73 Triliun untuk Klub

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 20 Maret 2015 | 20:31 WIB
Demi Piala Dunia Qatar, FIFA Kucurkan Rp2,73 Triliun untuk Klub
Logo Piala Dunia 2018. (Twitter)

Suara.com - Federasi sepak bola dunia (FIFA) akan membayar 209 juta dolar Amerika Serikat (sekitar Rp2,73 triliun) kepada klub-klub yang mengizinkan para pemainnya ikut bertarung di Piala Dunia 2018 di Rusia dan di Qatar pada 2022. Jumlah itu nyaris tiga kali lipat dari harga yang dibayarkan untuk klub pada 2014.

"Total 209 juta dolar akan dibagikan kepada klub-klub yang mengizinkan pemainnya berpartisipasi pada Piala Dunia 2018. Jumlah yang sama juga akan dibayarkan kepada klub untuk Piala Dunia Qatar pada 2022," demikian bunyi pernyataan FIFA pada Jumat (20/3/2015).

Adapun pada Piala Dunia 2014 kemarin di Brasil, FIFA menggelontorkan 70 juta dolar (sekitar Rp915 miliar) untuk klub yang menyumbang pemain di pesta olahraga terbesar di dunia itu.

"Program perlindungan pemain karenanya akan diperpanjang hingga setelah berakhirnya Piala Dunia 2022 di Qatar," imbuh FIFA.

Pengumuman itu disampaikan FIFA hanya sehari setelah memastikan bahwa Piala Dunia Qatar pada 2022 akan digelar pada bulan November sampai Desember. Lazimnya Piala Dunia digelar pada Juni atau Juli, bertepatan dengan berakhirnya musim kompetisi liga-liga sepak bola Eropa.

Kebijakan FIFA itu diterima dengan puas oleh Asosiasi Sepak Bola Eropa (ECA), organisasi yang mewakili 200 klub.

"Dalam negosiasi yang serius dan adil, ECA telah sepakat dengan FIFA terkait kerja sama ekonomi dan organisasi yang transparan," kata presiden ECA, Karl-Heinz Rummenigge.

Ia mengatakan bahwa untuk pertama kalinya ECA akan berperan langsung untuk mengatur jadwal Piala Dunia. ECA akan terlibat secara aktif dalam merancang jadwal laga Piala Dunia, khususnya untuk Piala Dunia 2022. (Reuters)

×
Zoomed

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI