Suara.com - Mantan pelatih Real Madrid Jorge Valdano menegaskan bahwa Barcelona berada di era Lionel Messi, bukan Pep Guardiola atau Luis Enrique. Valdano yakin bahwa Messi adalah komponen yang mendefinisikan kesuksesan klub Catalan beberapa tahun terakhir ini.
Valdano tampaknya ingin menyamakan Messi di Barca dengan Alfredo Di Stefano di Real Madrid yang memenangi lima Piala Eropa dan delapan gelar La Liga setelah bergabung dari Millonarios pada 1953.
Mantan Direktur Sport Real Madrid ini pun menyebut nama Messi ketika ditanya untuk mendefinisikan skuat Barcelona.
"Ini mudah dan hanya satu nama, itu disebut Messi," ungkap Valdano kepada Mundo Deportivo. "Madrid punya waktu Di Stefano, tapi mereka memboyongnya saat di usia 27-tahun, hampir usia Messi sekarang," ujar Valdano.
Messi telah menyumbangkan 26 gelar besar dengan Barca namun dia belum bisa meraih gelar internasional bersama timnas Argentina, setelah hanya menjadi runner up di Piala Dunia 2014 dan Copa Amerika 2015.
Pemain berusia 28 tahun itu sudah lama dibandingkan dengan legenda hidup Argentina Diego Maradona. Namun Valdano mencoba melihat mengapa Messi belum dapat meraih sukses yang sama di karir internasionalnya.
"Messi belajar permainan kolektifnya di Barca dan yang memberikan kebiasaan yang tidak mudah untuk memperoleh tempat lain. Siapa pun yang datang dari luar harus menyesuaikan, lebih atau kurang, tapi itu jelas mereka tidak lahir di La Masia."
"Barca tahu bagaimana menggunakan Messi, seluruh tim mampu mampu membentuk bermain sehingga Messi bisa mengambil bagian di dalamnya."
"Di Argentina, namun, beberapa langkah terlalu banyak, orang lain tidak tahu bahwa Anda harus memberikannya kepada Messi bahkan ketika dia ditandai. Oleh karena itu, di tim nasional kontribusi lebih rendah," ujar Valdano. (Scoresway)