Hubungan antara Bartomeu sangat rusak dan tidak diragukan lagi akan ada banyak orang yang menantikan pemilihan presiden baru Barcelona pada Maret tahun depan.
![Fans Barcelona saat menggelar aksi di luar markas klub, Barcelona, Spanyol, Selasa (25/8). [Pau BARRENA / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/26/60680-fans-barca.jpg)
3. Pecahnya basis suporter
Opera sabun Messi vs Barcelona yang berlangsung sejak sepekan lalu dikabarkan telah memicu perpecahan di kubu suporter setia Blaugrana.
Jumlah kritikus Messi meningkat dalam sepekan terakhir. Lebih banyak dari sebelumnya, bahkan setelah Barcelona dipermak Bayern Munich 2-8 di babak perempat final Liga Champions pertengahan Agustus kemarin.
Hal ini, bisa jadi, membuat hati Messi yang tengah kalut sulit untuk tenang. Karena sekali saja Barcelona tampil berantakan, adil atau tidak adil, barisan kritikus tersebut akan tetap menyalahkan pemain berusia 33 tahun itu.
4. Suasana ruang ganti
Sang Kapten tak jadi pergi. Akan tetapi, kemungkinan beberapa rekan satu tim dan sahabatnya akan pergi.
Semua mata sekarang tertuju pada Luis Suarez, yang tampaknya akan segera pergi. Begitu pula dengan Arturo Vidal yang selama ini dikenal sebagai sekutu Messi.
Hanya Jordi Alba dan Sergio Busquets yang sepertinya dipertahankan.
Baca Juga: Saga Transfer Berakhir, Messi Masih Absen Latihan Bersama Barcelona
![Pelatih Barcelona, Ronald Koeman. [Josep LAGO / AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/08/25/19146-ronald-koeman.jpg)
Situasi di ruang ganti pemain bisa jadi berubah positif, atau mungkin semakin kacau mengingat Messi yang selama ini dikabarkan sebagai 'pelatih kedua' akan berhadapan dengan Ronald Koeman yang dikenal memiliki ketegasan bak jenderal militer.
Ketegasan Koeman itu pun sudah ditunjukkannya beberapa hari setelah ia diresmikan sebagai pelatih baru Barcelona. Ketika itu, Koeman memberikan penegasan keras ke Messi. Penegasan yang pada akhirnya disebut-sebut memicu kemarahan sang megabintang hingga akhirnya ingin angkat kaki dari Camp Nou.
Melihat fakta yang ada, maka tidak bisa dipungkiri jika hubungan Koeman dengan Messi akan menjadi kunci utama bagi Barcelona untuk meraih sukses di musim 2020/21.