Infografis
Suara.com - Napoli tampil gemilang di babak pertama dalam kemenangan 4-1 atas Atalanta, di pekan keempat Liga Italia yang dimainkan di Stadion San Paolo, Naples, Sabtu (17/10/2020).
Lozano memecah kebuntuan pada menit ke-23 sebelum menggandakan keunggulan Partenopei empat menit berselang. Politano lantas mengemas gol ketiga Napoli pada menit ke-30, dan Victor Osimhen membukukan gol penutup tim tuan rumah pada menit ke-43.
Atalanta baru memulihkan sedikit harga dirinya saat Sam Lammers mengemas gol balasan pada menit ke-69, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Hasil itu membawa Napoli naik ke peringkat ketiga di klasemen sementara dengan koleksi delapan poin. Sedangkan bagi Atalanta, kekalahan perdana musim ini membuat mereka tertahan di peringkat kedua dengan sembilan poin.
Lozano mengancam sejak awal saat ia melepaskan sepakan voli melebar. Tidak lama kemudian, Alejandro Gomez melepaskan sepakan melengkung yang tidak tepat sasaran.
Napoli kemudian mengemas gol pertama saat Giovanni Di Lorenzo mengirim umpan silang dari sisi kanan, bola melewati Osimhen, namun dengan mudah dapat disambar oleh Lozano untuk memecah kebuntuan.
Gol kedua tercipta tidak lama berselang. Dari situasi kacau di pertahanan Atalanta saat dua pemain bertahannya bertubrukan saat berusaha menghadang Osimhen, hal itu menciptakan celah bagi Lozano untuk melepaskan sepakan kaki kanan ke sudut bawah gawang Atalanta.
Tuan rumah membukukan gol ketiga tidak lama kemudian, saat Politano bergerak memotong dari kanan dan melepaskan tembakan keras menembus gawang Marco Sportiello.
![Pemain Napoli Victor Osimhen (kiri) merayakan gol yang dicetaknya dengan pelatih Gennaro Gattuso (kanan) dalam pertandingan Liga Italia yang dimainkan di Stadion San Paolo, Naples, Sabtu (17/10/2020). [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/17/50275-gennaro-gattuso.jpg)
Sepakan Osimhen dapat ditahan Sportiello di tiang dekat, namun pemain Nigeria itu kemudian mencatatkan gol perdananya untuk Napoli. Diawali kesalahan Cristian Romero yang keliru mengantisipasi tendangan gawang David Ospina, Osimhen dapat mengontrol bola dengan dadanya, sebelum melesakkannya ke sudut bawah gawang dari jarak 20 meter.
Baca Juga: Nasib Tragis Chelsea, Tiga Poin Melayang di Akhir Laga Kontra Southampton
Atalanta kemudian melakukan sejumlah perubahan taktik pada babak kedua. Situasi permainan menjadi lebih seimbang, Atalanta mampu mengancam dari sepakan Marten de Roon yang melebar.
