Infografis
Suara.com - Teka-teki bergulirnya musim baru kompetisi sepakbola di Indonesia, baik Liga 1 maupun Liga 2 musim 2021 menemui titik cerah.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberi sinyal siap mendukung kelanjutan kompetisi, tetapi dengan dua syarat vital yang wajib dipenuhi.
Ini setelah Kapolri melakukan pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali di Mabes Polri hari ini, Senin (8/2/2021).
Pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka silaturahmi dan membahas agenda kepemudaan, kemasyarakatan, serta olahraga yang terdampak pandemi COVID-19.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyambut baik usulan Menpora terkait rencana menggulirkan kompetisi sepakbola Indonesia dalam waktu dekat ini.
Namun, Sigit meminta agar penyelenggaraan kegiatan tersebut bisa menjamin diterapkannya protokol kesehatan.
Selain itu, Kapolri meminta adanya aturan kompetisi yang jelas pada masa pandemi ini. Hal ini rencananya akan dibahas dalam pertemuan-pertemuan lanjutan.
"Kami berdiskusi dan kemudian tentunya dari kepolisian membuka ruang untuk dibicarakan lebih lanjut terkait dengan hal-hal yang perlu disiapkan," kata Sigit seperti dimuat Digtara.com --jaringan Suara.com, Senin (8/2/2021).
"Baik yang bersifat administasi, mengutamakan aturan terkait dengan protokol kesehatan, namun demikian juga kegiatan yang berkaitan dengan kepemudaan dan olahraga bisa terlaksana," sambungnya.
Baca Juga: Kiper Persib Erlangga Setyo Siap All Out di TC Timnas Indonesia U-23
"Oleh karena itu, perlu adanya kesepakatan-kesepakatan yang apabila kemudian itu dilanggar, tentunya bakal berdampak pada pelaksanaan kegiatan. Ini yang nanti akan kami bicarakan secara detail dan secara intensif," ucap pria berusia 51 tahun itu.
Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 sudah berhenti sejak Maret tahun lalu akibat pandemi COVID-19. Tingginya angka penyebaran COVID-19 berdampak pada sulitnya mendapat izin dari kepolisian sehingga membuat musim 2020 akhirnya dibatalkan.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo berulang kali menyebut disiplin protokol kesehatan sangat penting untuk bisa digelarnya musim baru Liga 1 dan Liga 2 di Indonesia.
Hal ini sangat wajar mengingat angka penyebaran COVID-19 di Tanah Air masih cukup tinggi.
Hal-hal yang berkaitan dengan teknis kompetisi dan protokol kesehatan bakal dibahas dalam pertemuan lanjutan. PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) pun praktis harus bisa menjawab tantangan dari Kapolri.
"Ada kegiatan-kegiatan kepemudaan, kemasyarakatan, dan olahraga yang tentunya harus bisa dilaksanakan dengan memperhatikan bagaimana disiplin terkait protokol kesehatan bisa berjalan. Itu yang ke depan akan kami bicarakan dan akan diinformasikan lebih lanjut bagaimana aturan mainnya," tandas Sigit.
