Suporter Lecehkan Zlatan Ibrahimovic, Red Star Belgrade Minta Maaf

Syaiful Rachman
Suporter Lecehkan Zlatan Ibrahimovic, Red Star Belgrade Minta Maaf
Penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic memegang kepala selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Spezia melawan AC Milan di Stadion Alberto Picco, Minggu (14/2/2021) dini hari WIB. Marco BERTORELLO / AFP

Pelecehan terhadap bintang AC Milan Zlatan Ibrahimovic terjadi pada laga leg pertama babak 32 besar Liga Europa.

Suara.com - Klub asal Serbia, Red Star Belgrade telah mengeluarkan permintaan maaf terkait pelecehan rasial yang diterima oleh penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic dalam pertandingan leg pertama babak 32 besar Liga Europa mereka pada Jumat (19/2/2021).

Dalam pertandingan itu, Ibrahimovic memang berada di bangku cadangan, tetapi tidak diturunkan hingga laga berakhir imbang 2-2 di Belgrade.

Namun, sorotan kamera menangkap seorang suporter yang melontarkan ejekan terkait etnis Ibrahimovic yang berasal dari Bosnia-Herzegovina.

"Red Star dengan keras mengecam hinaan kasar kepada Zlatan Ibrahimovic dalam pertandingan Liga Europa dengan AC Milan," ungkap Red Star dalam sebuah pernyataan yang dikutip Antara dari Goal pada Sabtu (20/2/2021).

Baca Juga: 3 Faktor Jay Idzes Bisa Jadi Bintang Baru di San Siro Jika Gabung AC Milan

Zlatan Ibrahimovic harus keluar lapangan lebih dulu usai mendapat kartu kuning kedua dalam laga Inter Milan vs AC Milan di perempatfinal Coppa Italia. (MIGUEL MEDINA / AFP)
Zlatan Ibrahimovic harus keluar lapangan lebih dulu usai mendapat kartu kuning kedua dalam laga Inter Milan vs AC Milan di perempatfinal Coppa Italia. (MIGUEL MEDINA / AFP)

"Klub melakukan segala upaya untuk menyelenggarakan acara pada tingkat tinggi dan kami tidak akan membiarkan individu primitif menodai keramahan tradisional Serbia."

"Kami akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengidentifikasi pelaku dan kami juga akan bersikeras bahwa ia dihukum sepenuhnya sesuai aturan yang berlaku."

"Red Star kembali dengan tulus meminta maaf kepada Zlatan Ibrahimovic dan kami menekankan bahwa klub tidak akan memiliki toleransi untuk insiden seperti itu di masa depan."

Ibrahimovic menjadi sasaran pelecehan karena latar belakangnya. Ia lahir di Swedia dari seorang ibu Katolik Kroasia dan ayah Muslim Bosnia.

Suporter yang menghina pemain berusia 39 tahun itu menggunakan istilah yang merendahkan untuk Muslim Bosnia, dengan Ibrahimovic ditampilkan di video tidak bereaksi terhadap komentar melecehkan tersebut.

Baca Juga: Akun Resmi AC Milan Berikan 3 Kode, Bakal Tikung Jay Idzes dari Inter Milan?

Negara-negara yang sekarang menjadi Serbia, Kroasia, dan Bosnia-Herzegovina, antara lain, pernah menjadi bagian dari Yugoslavia sebelum negara itu pecah pada awal 1990-an.