Atletico Madrid kabarnya ikut menawar Messi dengan 20 juta euro (Rp3,3 triliun, tapi tawaran itu tak seserius PSG yang sejak lama ingin membetot Messi.
Kamis pekan lalu, Jorge Messi menelepon Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi untuk mengetahui apa yang ditawarkan PSG.
Setelah ditelepon Jorge, CEO PSG Jean-Claude Blanc dan tim bekerja semalam suntuk menyusun kontrak Messi. Mereka tak harus memulai lagi dari awal karena setahun lalu saat Messi menyatakan ingin meninggalkan Barca, PSG sudah membahas tawaran kontrak Messi.
Markas besar PSG di Boulogne-Billancourt di pinggiran barat Paris pun sibuk sampai dini hari, untuk membuat kontrak menarik bagi Messi tapi juga layak untuk PSG
Aturan financial fair play UEFA dibekukan selama pandemi, tapi PSG tak mau terbuai karena itu bisa membahayakan keamanan jangka panjangnya.
Pemilik PSG Tamim bin Hamad Al Thani yang adalah emir Qatar, terus diberi tahu setiap detail tentang Messi.

Ketulusan Neymar
Sejak membeli PSG 10 tahun lalu, sang emir memiliki dua mimpi: mendatangkan Messi atau Cristiano Ronaldo, dan menjuarai Liga Champions.
Tapi ada sedikit kerumitan saat kontrak Messi disusun, termasuk soal hak citra sehingga kontrak Messi pun dibuat sampai setebal 70 halaman. Pengacara Messi meneliti setiap detail kontrak itu, sampai ke tanda baca segala.
Baca Juga: Mulai Berlatih Bersama PSG, Lionel Messi: Saya Ingin Segera Bermain
Akhirnya, titik temu dicapai. Klub Paris ini pun menyiapkan logistik guna menyambut Messi di Paris.
Neymar menjadi pemain PSG pertama yang berbicara dengan Messi setelah sang superstar tak lagi bersama Barcelona.
Neymar sudah berulang kali merayu Messi agar menyusul dia ke Paris sembari membangga-banggakan PSG dan Paris.
Neymar juga membujuk Al-Khelaifi agar mendatangkan Messi. Pun dengan Angel Di Maria.
Messi kemudian menelepon pelatih PSG Mauricio Pochettino guna membahas panjang lebar soal tim, taktik, dan peran dia nanti. Keduanya sudah saling mengenal karena sama-sama berasal dari Rosario di Argentina.
Saat semua orang tertuju kepada Messi, Al-Khelaifi dan direktur olahraga Leonardo batal menyaksikan laga perdana PSG musim ini melawan Troyes. Mereka memutuskan tetap di Paris guna menyelesaikan negosiasi Messi.