Kepemilikan Brisbane Roar Bermasalah, Nama Bakrie dan Joko Driyono Mencuat

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 28 September 2021 | 17:04 WIB
Kepemilikan Brisbane Roar Bermasalah, Nama Bakrie dan Joko Driyono Mencuat
Terdakwa kasus dugaan penghilangan barang bukti pengaturan skor, Joko Driyono menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa (23/7). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Melbourne City adalah salah satu dari beberapa tim City Football Group, termasuk Manchester City, yang dilibatkan oleh Uni Emirat Arab untuk mempromosikan World Expo bulan depan di Dubai.

McGeehan mengatakan kepemilikan City Football Group atas tim mengangkat masalah etika dan moral untuk klub, dan untuk pendukung mereka.

"Apakah Anda benar-benar ingin dijalankan oleh pemerintah yang melakukan kejahatan perang dan bagian dari tujuannya memiliki klub adalah untuk mengalihkan perhatian dari kejahatan perang dan pelanggaran hak asasi manusia lainnya? Saya berpendapat, tidak," katanya.

"Klub harus dijalankan untuk kepentingan pendukung mereka, dan komunitas mereka. Bukan untuk kepentingan politik pemerintah asing."

Melbourne City Tolak Berkomentar

Seorang juru bicara Football Australia mengatakan pihaknya bekerja sama dengan lembaga penegak hukum untuk "melindungi dan menjaga integritas keuangan" dalam permainan, dan menerapkan "uji kelayakan dan kepatutan" untuk klub, yang harus menyediakan "rekening keuangan yang diaudit secara independen" setiap tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI