Seluruh rencana permainannya dibangun di atas tekanan yang dilakukan di atas lapangan dan dengan tempo yang luar biasa cepat.
Demi bisa menjalankan filosofi dan skema tersebut, Rangnick harus mendongkrak kebugaran Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dan agar lebih berkomitmen saat menguasai bola.
Menanamkan Identitas
Solskjaer bekerja dengan kemampuan terbaiknya di pucuk pimpinan Manchester United, tetapi secara taktik ia selalu berjuang untuk mengimbangi Pep Guardiola dan Jurgen Klopp.
United sering bermain di saat-saat tertentu dan tidak ada identitas yang jelas tentang bagaimana mereka ingin bermain sepak bola.
Keberhasilan tim sebagian besar datang melalui kecemerlangan individu, dan tidak ada pola permainan yang cukup jelas.
Tim Rangnick akan memiliki identitas yang paling jelas untuk bergerak maju. Selain tekanan, akan ada sepak bola serangan balik tempo tinggi yang telah terbukti sukses di seluruh Eropa dalam beberapa tahun terakhir.
Pemain seperti Mason Greenwood, Marcus Rashford dan Jadon Sancho kemungkinan akan menjadi penerima manfaat utama kehadiran Rangnick.
Meski demikian, harus dilihat bagaimana pelatih asal Jerman itu memanfaatkan kehadiran Cristiano Ronaldo yang secara usia dan fisik mungkin kesulitan untuk menerapkan filosfi yang dia inginkan.
Baca Juga: Manchester United Kontak Mantan Pelatih Barcelona Ernesto Valverde