Covid-19 Mengamuk, Liga Inggris Kok Tutup Mata?

Arief Apriadi Suara.Com
Kamis, 16 Desember 2021 | 19:12 WIB
Covid-19 Mengamuk, Liga Inggris Kok Tutup Mata?
Logo Premier League alias Liga Inggris. [Isabel Infantes / AFP]

“Untuk menunda putaran ini dan juga putaran Piala Carabao akan memberi semua orang setidaknya seminggu, atau empat atau lima hari untuk membersihkan dan melakukan segalanya di tempat latihan sehingga semuanya bersih dan Anda memutuskan rantai.”

Frank yakin keputusan untuk menghentikan putaran pertandingan papan atas akhir pekan ini bisa cukup untuk memastikan program meriah nan sibuk yakni boxing day --yang biasa bergulir di periode Natal-- akan dapat berjalan sesuai rencana.

“Kami sepenuhnya menghormati bahwa kami ingin bermain dan yang penting sepak bola terus berjalan, dan dengan cara ini kami dapat memastikan Boxing Day terus berjalan, saya 100 persen yakin akan hal itu,” tambah Frank.

“Varian Omicron ini berjalan seperti api di seluruh dunia dan saya pikir kita perlu melakukan semua yang kita bisa untuk melindungi dan menghindarinya."

"Saya pikir kami dapat melakukan banyak hal dengan menutup tempat latihan selama tiga, empat atau lima hari, dan kemudian kami dapat melanjutkannya lagi.”

Manajer Leicester Brendan Rodgers juga ingin otoritas Liga Inggris mengambil tindakan. Dia juga mengutarakan kekecewaan karena duel melawan Tottenham tak dibatalkan.

“Kami telah melihatnya tetapi sayangnya bagi kami, kami tidak diberikan dispensasi, yang mengecewakan karena sebagai tim dan klub kami selalu ingin mendukung semua tindakan," beber Rodgers.

"Tetapi ketika kami membutuhkan sedikit dukungan dengan situasi ekstrem, kami menemukan diri kami sendiri. Kami tidak bisa mendapatkan [dukungan],” tandas Rodgers.

Baca Juga: Bukan Manchester United, Newcastle Favorit Dapatkan Kieran Trippier

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI