Suara.com - Berikut 5 klub peserta BRI Liga 1 2021-2022 yang punya nilai skuat termahal hingga hampir menyentuh angka Rp100 miliar.
Banyak pandangan yang menyebutkan bahwa kualitas tim tak lepas dari kualitas para pemainnya. Biasanya, kualitas pemain ini ditentukan oleh nilai pasarnya.
Saat pemain tersebut tengah mengalami tren menanjak, otomatis nilai pasarnya akan meroket. Sehingga klub yang ingin mendapatkan jasanya, mau tak mau harus menggelontorkan dana besar.
Gelontoran dana pun tak hanya perkara biaya transfer, melainkan juga gaji pemain tersebut. Kedua hal ini memiliki dampak penting pada nilai transfer seorang pemain.
Di Eropa, klub-klub papan atas biasanya memiliki skuat mewah bertabur bintang dengan kualitas mumpuni. Otomatis kehadiran para pemain ini berimbas pada besarnya nilai suatu klub.
Tak mau kalah, klub-klub Liga 1 pun juga mulai melakukan kebiasaan merekrut pemain-pemain berkualitas yang kemudian beirmbas pada nilai skuat klub tersebut.
Meski demikian, nilai skuat mahal tak serta merta menjamin suatu klub bisa menorehkan prestasi atau bersaing di level teratas.
Kira-kira untuk kancah Liga 1, klub manakah yang punya nilai skuat termahal di musim ini? Berikut rangkumannya.
5. Borneo FC
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Duel Persipura Jayapura vs Persik Kediri Berakhir Sama Kuat
Borneo FC masuk dalam lima besar klub Liga 1 dengan nilai skuat termahal versi Transfermarkt. Dilaporkan, nilai skuat tim berjuluk Pesut Etam ini mencapai Rp73,8 miliar.
Nilai pasar terbesar disumbangkan oleh Javlon Guseynov yang berada di angka Rp5,74 miliar. Angka tersebut pun diakumulasikan dengan banyaknya pemain bintang di tubuh Borneo FC.
Sayangnya, skuat mewah ini tak serta merta membawa Borneo FC bersaing di papan atas. Bahkan, Pesut Etam saat ini berada di peringkat ke-6 dan terpaut sembilan poin dari peringkat kelima.
Klub asal ibu kota, Persija Jakarta, juga masuk dalam daftar klub Liga 1 dengan nilai skuat termahal. Diketahui, nilai skuat Macan Kemayoran mencapai Rp75,3 miliar.
Nama Marko Simic masih menjadi nama dengan nilai pasar tertinggi di Persija dengan nilai Rp6,15 miliar. Selain itu, kehadiran Makan Konate secara tak langsung berimbas pada nilai skuat Macan Kemayoran.