Nemanja Matic memainkan umpan silang yang sangat bagus dan mengarah ke Cristiano Ronaldo. Bomber Portugal itu kemudian menemukan ruang kosong di dalam kotak penalti dan segera melepaskan tembakan yang merobek jala Arsenal.
Itu merupakan gol ke-100 Cristiano Ronaldo di Liga Inggris. Dia menorehkannya pada usia 37 tahun dan 77 hari yang menjadikannya sebagai pemain tertua yang mampu mencapai torehan itu melampaui Peter Crouch (36 tahun dan dua hari).
Sepuluh menit jelang babak pertama berakhir, pertandingan makin berlangsung sengit. Kiper kedua tim harus pontang-panting menghalau bola masuk ke gawangnya. Skor 2-1 untuk keunggulan Arsenal bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Manchester United langsung tancap gas. Determinasi tinggi mereka menghasilkan hadiah penalti pada menit ke-56.
Matic dijatuhkan Tavares ketika memperebutkan bola di dalam kotak penalti. Sundulan Matic mampu diblok oleh Emile Smith Rowe sebelum dia coba menyambar bola rebound untuk kemudian kembali dijatuhkan.
Wasit menunjuk titik putih atas kejadian tersebut dan VAR mengamini keputusan wasit.
Namun, Bruno Fernandes selaku algojo, gagal mengemban tugasnya dengan baik. Tendangan gelandang Portugal itu dari titik 12 pas hanya membentur tiang gawang.
Empat menit berselang, Manchester United berhasil membobol gawang Arsenal lewat Cristiano Ronaldo. Namun, gol itu tidak disahkan wasit karena CR7 dianggap sudah dalam posisi offside.
Berselang tiga menit, giliran Diogo Dalot yang meneror gawang Ramsdale. Dia menembak dari jarak dekat ke arah sisi kanan gawang. Namun, kiper 23 tahun itu mampu menepisnya hingga si kulit bundar cuma membentur tiang gawang.
Baca Juga: Man United Tanpa Empat Pemain Kontra Arsenal, Cristiano Ronaldo Bisa Tampil
Terus mendapat tekanan, Arsenal justru mampu menambah keunggulan pada menit ke-71 lewat gelandang jangkarnya, Granit Xhaka.