Alasan kedua yang membuat Luis Milla tak cocok untuk menangani timnas Indonesia ialah karena perbedaan filosofinya dengan pelatih kepala saat ini, Shin Tae-yong.
Selama menjadi pelatih timnas, Milla memang mengutamakan pendekatan teknik, sedangkan Shin Tae-yong fokus pada peningkatan fisik pemain
Perbedaan filosofi bermain ini tentu akan berpengaruh pada pemilihan nama-nama pemain yang dipanggil. Hal itu juga terbukti dengan nama-nama pemain timnas di era Luis Milla yang saat ini sudah tak digunakan oleh Shin Tae-yong.
Jika Luis Milla memanggil nama-nama pemain yang sama dengan Shin Tae-yong, maka anak asuhnya harus kembali beradaptasi dengan gaya melatih maupun metode yang diterapkan oleh eks-pelatih timnas Spanyol U-21 tersebut.
3. Fokus Bangun Persib Bandung
Meskipun punya reputasi yang mentereng, Luis Milla punya alasan lain yang tak layak membuatnya maju sebagai pelatih timnas Indonesia di SEA Games 2023.
Hal ini utamanya berkaitan dengan statusnya saat ini sebagai pelatih Persib Bandung. Luis Milla tentu memiliki tanggung jawab besar untuk mengembalikan marwah tim Pangeran Biru di Liga 1 2022-2023.
Pekerjaan dan tugas baru sebagai pelatih timnas Indonesia tentu akan mengganggu fokus Luis Milla yang ingin membawa timnya kembali bersaing di perebutan gelar juara, sekaligus menembus level Asia.
Kontributor: Muh Adif Setyawan