Infografis
Suara.com - Keinginan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk membawa masuk pemain Sunderland, Jenson Seelt, ke skuat Garuda dipastikan gagal. Sang pemain tidak bersedia.
Beberapa waktu lalu, Shin Tae-yong memiliki minat supaya Jenson Seelt yang memiliki darah Ambon itu untuk dinaturalisasi.
Prospeknya kala itu adalah untuk membela Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Dunia U-20 2023 yang akhirnya batal.
Jenson Seelt umurnya baru 19 tahun, tapi tingginya sudah 1,92 meter. Shin Tae-yong berharap sang pemain bisa menjadi palang pintu skuat Garuda Muda.
Namun, Jenson Seelt menolak tawaran menjadi WNI. Hal ini dicerikan oleh mantan Exco PSSI, Hasani Abdulgani.
Jenson Seelt salah satu pemain yang sangat diminati oleh Shin Tae-yong," kata Hasani Abdulgani di YouTube pribadinya.
"Dia (Shin Tae-yong) sampaikan ke saya 'Pak Hasani tolong pemain ini (Jenson Seelt) digoda'. Supaya bisa membela timnas U-20 Indonesia pada saat itu," imbuhnya.
"Namun, terus terang saya katakan. Jenson Seelt dari awal mengatakan 'im not ready', untuk bermain bagi Indonesia," tuturnya menambahkan.
"Namun, terus terang saya katakan," kata Hasani Abdulgani.
Baca Juga: PSSI Belum Menyerah Bujuk Emil Audero dan Kevin Diks untuk Bela Timnas Indonesia
"Jenson Seelt dari awal mengatakan 'im not ready', untuk bermain bagi Indonesia," ujarnya.
Jenson Seelt telah membela Sunderland dalam lima pertandingan di Divisi Championship musim 2023/2024 dengan mengemas satu assist.
