"Kondisi para pemain terlihat baik, tetapi saat mereka di klub tentu mereka mendapatkan taktik berbeda-beda. Sebenarnya PR-nya harus dijadikan satu dan menjadi kompak," ucapnya.
"Jadi, akan fokus untuk latihan bagaimana kita menjadi satu kesatuan," pungkas pelatih berusia 53 tahun tersebut.