Karena, jika dilanggar bakal merugikan banyak pihak.
"Jelas akan ada sanksi yang diterima oleh dua klub terkait atas pelanggaran yang ditimbulkan, dalam hal ini oleh suporter," ujarnya Andang.
"Jadi jika memang ingin memberikan dukungan terhadap klub kebanggaan, mari sama-sama kita tegakkan aturan dan menciptakan iklim sepak bola Indonesia yang kondusif bagi kebaikan semua," ucapnya menambahkan.
Sementara itu, sebelum laga tersebut sudah ada pertemuan yakni Kepolisian Resor Kota Malang, Kepolisian Resor Kota Bandung, perwakilan manajemen Arema FC, Tjiptadi Poernomo, perwakilan Presidium Aremania Utas, Simon Zakaria Novianto dan beberapa Aremania, seperti Achmad Ghozali, Ngombek, Dian Koclok, Irul, Arman dan Roffi di Mapolresta Malang, Senin (19/8/2025).
Dari hasil pertemuan tersebut, ada kesepakatan yang sejalan dengan pernyataan manajemen Persib, bahwa supporter Arema FC bakal menghormati aturan terkait larangan kehadirannya di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada pertandingan di hari Minggu nanti.
"Tentunya teman-teman Aremania bisa menahan diri dan menerima ini semua karena ini untuk kebaikan bersama dan tentunya, ini masih dalam larangan away seperti yang dikeluarkan PSSI yang mana harus kita taati bersama," ungkap Achmad Ghozali.
Kontributor : Rahman