
Ironisnya, ia tak tahu asal-usul dan tak pernah bertemu dengan sang ayah, seperti pengakuannya saat wawancara dengan Yussa Nugraha.
Meski tak tahu asal-usulnya lebih jelas, Luca Everink tetap ingin mengunjungi Indonesia yang merupakan tanah nenek moyangnya.
Di kancah sepak bola, karier Luca Everink bermula dari VV Diepenveen dan berlanjut ke akademi FC Twente pada 2012.
Di akademi FC Twente, Luca Everink menima ilmu hampir satu dekade, hingga akhirnya ia berhasil menembus tim utama pada musim 2021/2022 dan debut di Eredivisie.
Nahas, usai menembus tim utama dan tampil sebanyak 7 kali bagi FC Twente, Luca Everink justru didepak pada Januari 2023.
Hal ini kemudian membuatnya berstatus tanpa klub selama beberapa bulan, sebelum akhirnya dipinang oleh tim kasta kedua, Top Oss, pada Maret 2023.
Di Top Oss, Luca Everink tak bertahan lama. Ia hanya bertahan beberapa bulan saja dan membuat 4 penampilan saja dengan total 61 menit permainan.
Pada Juli 2023, Luca Everink pun berganti klub dan bergabung Go Ahead Eagles dengan kontrak berdurasi 3 tahun atau hingga 2026.
Di awal bergabung Go Ahead Eagles, Luca Everink sempat bermain bersama tim muda atau tim U-21 di ajang O21 Division 1 Fall.
Tapi tak butuh waktu lama Luca Everink menembus tim utama. Ia berhasil masuk skuad utama Go Ahead Eagles di musim yang sama.