Namun, bak petir di siang bolong, PSSI tiba-tiba memecat Shin Tae-yong tepat di awal tahun 2025. Ia dianggap memiliki masalah komikasi dengan pemain-pemain dikarenakan tidak bisa berbahasa Inggris.
"Pak Mardji sudah ketemu Coach STY tadi pagi dan coach STY sudah menerima surat menyuratnya, nanti ada proses yang berikutnya mengenai hubungan kita yang sudah berakhir, saya ucapkan terima kasih sekali lagi," kata Erick dalam pernyataan persnya.
PSSI pun kembali memberi gebrakan usai menunjuk Patrick Kluivert sebagai penggantinya.
Hal itu sempat menimbulkan gelombang protes yang tinggi, ditambah kekalahan telak dari Australia.
Namun, kemenangan krusial atas Bahrain seolah menghilangkan semua keraguan terhadap Kluivert.
3. Tintin Marquez (Qatar)
Tintin Marquez dipecat Qatar pada akhir 2024 lalu, sebagao pengganti Carloz Queiroz.
Sayangnya pengabdiannya untuk Qatar tidak berlangsung lama, sebelum akhirna digantikan Luis Garcia.
4. Jesus Casas (Irak)
Baca Juga: Rumor Jordi Amat Gabung Klub Liga 1, Bagaimana Karirnya di Timnas Indonesia?

Jesus Casas dipecat Irak setelah menuai hasil negatif di sejumlah pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Empat laga tanpa kemenangan hingga kekalahan mengejutkan dari Palestina dengan skor 1-2.
Tak lama setelah itu, Jesus Casas dicopot dari kursi sebagai pelatih Timnas Irak.
5. Paulo Bento (Uni Emirat Arab)

Teranyar, Uni Emirat Arab (UEA) resmi meemcat Paolo Bento meski mampu meraih kemenangan atas Korea Utara dengan skor 2-1.
Uni Emirat Arab juga masih berpeluang tampil di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026.