
Shearer pada April 2022, memuji Struijk sebagai bek yang memiliki tinggi badan dan fisik mumpuni.
Shearer saat itu bahkan membandingkan pemain keturunan Indonesia itu seperti bek Liverpool, Virgil van Dijk.
Dari sinilah awal mula Pascal Struijk mendapat julukan The New Van Dijk.
"Pemain kidal berusia 22 tahun itu mendapat kesempatan menyusul cedera Liam Cooper, ia telah membuktikan diri sebagai pemain reguler di tim," kata Shearer seperti dilansir dari HITC
"Berbadan besar dengan tinggi 193 cm, ia pantas dibandingkan dengan Virgil van Dijk dan sama-sama pernah bermain di tim muda Belanda, fans Leeds berharap ia dapat mencapai level yang sama," lanjut Shearer.
Alan Shearer cukup intens memperhatikan perkembangan Pascal Struijk. Pada 2023, ia melemparkan kritik tajam kepada pemain keturunan Indonesia itu.
Kritik itu disampaikan Shearer saat Leeds United melawan Tottenham dan Pascal Struijk melalukan blunder.
"Ya, Tottenham memiliki beberapa pemain yang sangat bagus, terutama di posisi penyerang, tetapi ketika Anda melihat kesalahan Struijk, itu adalah kesalahan mendasar," ucapnya.
Menurut Shearer apa yang dilakukan Struijk di laga melawan Tottenham sangat memalukan.
Baca Juga: Berdasarkan Aturan AFC, Bagaimana Kans Indonesia Jadi Host Ronde Ke-4 Kualifikasi Piala Dunia?
Tapi benarkah, Pascal Struijk bakal dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia? Kabar ini masih simpang siur.
Setidaknya ketum PSSI Erick Thohir beberapa waktu lalu menegaskan bahwa pihaknya belum ada rencana untuk melakukan naturalisasi lagi.
Rumor naturalisasi Struijk berawal saat Leeds United mampu promosi ke Premier League musim depan.
Rumor ini awalnya muncul dari pemberitaan media di China jelang pertandingan melawan Timnas Indonesia pada Juni nanti.
Pascal Struijk memang memiliki keturunan Indonesia. Namun beberapa tahun lalu, ia sebenarnya sudah menegaskan lebih ingin membela Belanda.