Infografis
Suara.com - Pemain bertahan Timnas Indonesia, Dean James, akhirnya kembali ke lapangan hijau setelah absen akibat cedera hamstring.
Kembalinya sang wingback menjadi sorotan dalam laga Eredivisie antara PEC Zwolle dan Go Ahead Eagles pada pekan ke-32 Liga Belanda yang berlangsung di Stadion Macpark, Minggu (11/5).
Dean James masuk sebagai pemain pengganti di menit ke-70, menggantikan Robbin Weijenberg.
Laga tersebut menandai penampilan pertamanya setelah melewatkan tiga pertandingan secara beruntun karena cedera yang dideritanya sejak pertengahan April.
Meski tidak tampil penuh, kehadirannya memberikan semangat tambahan bagi skuad PEC Zwolle.
Pertandingan ini juga menjadi panggung duel antar pemain Timnas Indonesia.
Pasalnya, selain Dean James di pihak PEC Zwolle, terdapat Eliano Reijnders yang memperkuat Go Ahead Eagles.
"Sangat senang kembali dalam derbi kemarin," kata Dean James dalam di Instagram pribadinya, dikutip Selasa (13/5/2025).
Pertemuan keduanya menambah bumbu dalam laga yang dikenal dengan sebutan IJsselderby—derbi klasik antara dua klub yang berasal dari kota di sepanjang Sungai IJssel, yaitu Deventer dan Zwolle.
Baca Juga: Gasak Bahrain, Daya Juang Timnas Futsal Putri Indonesia Patut Diapresiasi!
Go Ahead Eagles sempat unggul terlebih dahulu berkat gol Evert Linthorst di menit ke-49.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama setelah Younes Namli mencetak gol penyeimbang untuk PEC Zwolle pada menit ke-64.
Skor akhir 1-1 menjadi hasil adil dalam laga penuh tensi tersebut.
Dalam sejarah pertemuan terakhir kedua klub di Eredivisie, Go Ahead Eagles menunjukkan dominasi dengan mencatat empat kemenangan dari sepuluh pertandingan.
PEC Zwolle hanya dua kali meraih kemenangan, sementara empat laga lainnya berakhir imbang.
Menariknya, dua pertemuan musim ini juga berakhir dengan skor sama kuat: 2-2 pada putaran pertama dan 1-1 di pertemuan kedua.
Bagi pecinta sepak bola nasional, laga ini bukan sekadar derbi regional Belanda, melainkan juga dianggap sebagai "derbi Garuda".
Keikutsertaan dua punggawa Timnas Indonesia—Dean James dan Eliano Reijnders—menjadi sorotan utama para penggemar sepak bola Tanah Air.
Kembalinya Dean James dari cedera menjadi angin segar bagi pelatih Patrick Kluivert jelang dua laga penting Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas dijadwalkan menghadapi dua raksasa Asia, yakni China dan Jepang, pada bulan Juni mendatang.
Kehadiran pemain yang tampil di level tertinggi kompetisi Eropa tentunya sangat dibutuhkan untuk memperkuat lini pertahanan skuad Merah Putih.
Sejak dipanggil membela Timnas Indonesia, Dean James terus menunjukkan dedikasi tinggi meskipun karier klubnya berlangsung di luar negeri.
Kombinasi antara pengalaman bertanding di Liga Belanda dan adaptasinya yang cepat dengan gaya bermain Timnas menjadi nilai tambah tersendiri.
Sementara itu, Eliano Reijnders juga tak kalah penting dalam struktur tim nasional.
Kiprahnya bersama Go Ahead Eagles menunjukkan peningkatan performa yang konsisten, menjadikannya salah satu nama yang hampir pasti masuk dalam daftar pemain inti Timnas Indonesia.
Secara keseluruhan, performa para pemain diaspora Indonesia yang berkompetisi di luar negeri memang tengah menjadi sorotan.
Dengan persiapan menuju Piala Dunia 2026, para pemain seperti Dean James dan Eliano Reijnders diharapkan bisa memberikan kontribusi nyata.
Apalagi, PSSI kini tengah gencar memantau dan merekrut pemain keturunan untuk memperkuat lini-lini yang masih dinilai lemah dalam skuad nasional.
Kembalinya Dean James dalam pertandingan kompetitif menandakan proses pemulihan yang berjalan lancar.
Hal ini juga menunjukkan keseriusannya untuk menjaga performa jelang agenda penting Timnas Indonesia.
