Seperti diketahui, Timnas Indonesia dikenal sebagai tim yang jago kandang.
Di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia saja, baru Jepang yang mampu menundukkan tim asuhan Patrick Kluivert.
Dukungan Garuda Fans menjadi teror tersendiri bagi lawan-lawan yang bermain di Stadion GBK, di mana kurangnya kapasitas 15 persen bisa berpengaruh.
Sohu menganggap duel melawan Timnas Indonesia sangat penting sebagai penentuan nasib ke depan, sehingga situasi sanksi FIFA harus dimanfaatkan.
"Hanya kemenangan yang bisa menjaga harapan Timnas China untuk tetap bersaing di Kualifikasi Piala Dunia 2026,” tutupnya.
Timnas Indonesia punya kerugian lain di laga melawan China karena absennya dua pemain inti yaitu Maarten Paes dan Marselino Ferdinan.
Bukan cuma itu, sejumlah nama sedang mengalami cedera yaitu Kevin Diks.
Bagi Timnas Indonesia duel melawan China juga sangat penting buat menjaga asa lolos ke ronde keempat, di mana hasil kemenangan sangat penting didapat.
Sebab, di laga berikutnya skuad Garuda akan bersua dengan Jepang pada 10 Juni di mana laga ini bakal berat buat dimenangi oleh Timnas Indonesia.
Baca Juga: Catat Waktunya Buat Tahu Lawan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
Dengan berbagai kondisi yang tidak ideal, termasuk sanksi FIFA, absennya pemain kunci, dan tekanan jadwal, Timnas Indonesia harus menunjukkan mentalitas kuat saat menjamu China.