Ia mengaku punya dua kuliner favorit dari Indonesia yang tidak pernah dilupakan.
"Makanan favoritku nasi bungkus dan martabak. Rasanya enak sekali," ungkap Adrian Wibowo dengan antusias.
Kecintaannya terhadap makanan khas Indonesia menjadi bukti bahwa ikatan dengan budaya leluhur tetap terjaga kuat, meskipun ia besar dan berkarier di luar negeri.
Kehadiran Adrian Wibowo di panggung MLS bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga simbol harapan baru bagi generasi muda diaspora Indonesia.
Ia membuktikan bahwa darah Indonesia bisa bersinar di panggung internasional dan membuka jalan bagi lebih banyak talenta berdarah Nusantara untuk mengikuti jejaknya.
Dengan usia yang masih sangat muda dan potensi besar yang dimilikinya, Adrian Wibowo bisa menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia jika peluang naturalisasi terealisasi.
Kisahnya menjadi bukti bahwa mimpi anak bangsa bisa menembus batas geografis dan menjadi kebanggaan, baik di negeri sendiri maupun di mata dunia.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Baca Juga: Mauro Zijlstra Bongkar Diincar Gerald Vanenburg Perkuat Timnas Indonesia U-23