Emil Audero Terpaksa Tinggalkan Palermo dengan Kepala Tertunduk

Arief Apriadi Suara.Com
Senin, 19 Mei 2025 | 21:58 WIB
Emil Audero Terpaksa Tinggalkan Palermo dengan Kepala Tertunduk
Emil Audero harus menerima kenyataan pahit setelah gagal membawa Palermo promosi ke Serie A musim depan. Kekalahan dari Juve Stabia di babak preliminary playoff Serie B 2025/2026 membuatnya kembali ke klub induk, Como 1907 dengan kepala tertunduk. [Dok. IG:emil_audero]

Suara.com - Emil Audero harus menerima kenyataan pahit setelah gagal membawa Palermo promosi ke Serie A musim depan. Kiper yang kini menjadi bagian dari Timnas Indonesia itu tampil penuh saat timnya tumbang 0-1 dari Juve Stabia di babak preliminary playoff Serie B 2025/2026.

Pertandingan berlangsung di Stadion Comunale Romeo Menti pada Minggu, 18 Mei 2025 dini hari WIB.

Satu-satunya gol dalam laga tersebut dicetak oleh Andrea Adorante pada menit ke-67, yang langsung memupus harapan Palermo melaju ke semifinal playoff Serie B musim ini.

Kekalahan ini bukan hanya menjadi akhir perjalanan Palermo di ajang playoff, tetapi juga menjadi penutup masa peminjaman Emil Audero bersama klub asal Sisilia tersebut.

Setelah eliminasi dari kompetisi, Emil dijadwalkan kembali ke klub induknya, Como 1907—tim yang sejak musim lalu telah promosi ke Serie A dan bakal menatap musim baru 2025/2026.

Kegagalan membawa Palermo naik kasta tentu menjadi pukulan berat bagi Emil Audero.

Namun di balik kekecewaan tersebut, kiper berdarah Indonesia itu kini memiliki fokus baru: memperkuat Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Emil Audero Tampil Ganas Jelang Hadapi China, Musuhnya Kini Cuma Satu! [Dok. IG Emil Audero]
Emil Audero Tampil Ganas Jelang Hadapi China, Musuhnya Kini Cuma Satu! [Dok. IG Emil Audero]

Pelatih kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, telah memanggil 32 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) yang akan digelar di Bali mulai 26 Mei 2025.

Emil termasuk dalam daftar pemain yang dipanggil dan diproyeksikan menjadi kiper utama skuad Garuda.

Baca Juga: Dipanggil Patrick Kluivert! Ini Pesan Menyentuh Legenda Timnas untuk Yance dan Yakob Sayuri

Absennya Maarten Paes akibat akumulasi kartu membuka peluang besar bagi Emil untuk membuktikan kualitasnya sebagai penjaga gawang nomor satu Indonesia.

Dengan pengalaman bermain di liga Eropa, Emil diharapkan mampu memberikan rasa aman di bawah mistar gawang.

Timnas Indonesia akan menghadapi laga krusial melawan China pada 6 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Pertandingan ini sangat penting dalam perebutan posisi dua besar klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Saat ini, Indonesia berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan perolehan sembilan poin, terpaut empat angka dari Australia yang menduduki posisi kedua—batas akhir untuk lolos langsung ke fase berikutnya.

Artinya, kemenangan atas China menjadi harga mati jika skuad Garuda ingin tetap menjaga asa lolos ke Piala Dunia.

Potret Emil Audero.(Instagram/@emil_audero)
Kiper Timnas Indonesia, Emil Audero akan kembali ke Como 1907 setelah masa peminjamannya bersama klub Serie B, Palermo berakhir seiring rampungnya musim ini.(Instagram/@emil_audero)

Setelah laga kandang melawan China, tantangan berat sudah menanti. Indonesia akan bertandang ke markas Jepang pada 11 Juni 2025.

Meski Jepang sudah memastikan diri lolos ke babak berikutnya, mereka tetap menjadi lawan tangguh yang tidak bisa diremehkan.

Kehadiran Emil Audero dalam TC yang lebih awal dibanding sebelumnya menjadi keuntungan tersendiri bagi tim. Ia memiliki waktu lebih panjang untuk beradaptasi dengan rekan-rekan setim dan strategi pelatih.

Pengalaman Emil di kancah sepak bola Eropa diharapkan bisa menjadi pembeda, khususnya di dua laga krusial melawan China dan Jepang.

Dengan performa yang konsisten dan mentalitas tinggi, Emil bisa menjadi pilar penting dalam misi besar Timnas Indonesia: menembus putaran final Piala Dunia 2026.

Jika mampu tampil maksimal dan membantu Garuda meraih hasil positif di dua laga terakhir, Emil Audero bukan hanya akan menebus kegagalan di Palermo, tetapi juga mengukir sejarah bersama Indonesia di panggung dunia.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI