Namun, pelatih asal Portugal itu juga mengucapkan terima kasih atas dukungan suporter dan berjanji akan berusaha untuk mempersembahkan trofi pada Kamis nanti.
"Terima kasih banyak atas semua yang telah mereka lakukan selama musim ini. Kami akan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan sesuatu kepada mereka," lanjutnya.
Trofi Liga Europa akan menjadi pelepas kekecewaan setelah kedua tim menjadi pesakitan di Liga Inggris musim ini. MU duduk di ke-16 dan Tottenham ada di urutan ke-17.
Amorim sangat percaya diri karena MU akan memainkan laga final dengan catatan tidak terkalahkan, termasuk saat menyingkirkan Athletic Club Bilbao di semifinal dengan agregat 7-1.
"Saya sangat yakin. Saya merasa para pemain saya siap untuk pertandingan ini," paparnya.
"Mereka tahu apa artinya, bukan hanya bagi kami, tetapi juga bagi para penggemar dan klub. Setelah musim ini, kami siap berjuang untuk satu hal yang dapat membantu kami mengingat musim ini dengan cara yang berbeda," tambah dia.
The Reds Devils baru menelan kekalahan ke-18 mereka di Liga Primer Inggris saat ditumbangkan Chelsea 0-1 di Stamford Bridge, Sabtu (17/5/2025) WIB.
Selain menjadi kekalahan ke-18, hasil itu juga memperpanjang catatan negatif mereka karena tak pernah menang dalam delapan laga terakhir di liga.
Dengan satu laga tersisa di Old Trafford melawan Aston Villa pada akhir pekan depan, MU hanya bisa finis di posisi ke-13 dengan maksimal 42 poin, dari kini di posisi 16 dengan 39 poin.
Baca Juga: Siap Kecewa Lagi! Ada 2 Alasan MU Tak Akan Turunkan Tim Terbaiknya Lawan ASEAN All Stars Nanti