Lebih jauh, Soha bahkan membuat artikel dengan tajuk yang cukup kontroversial yang menggambarkan penilaian tajam terhadap Hilgers.

Mereka membahas pandangan Perez yang menilai Hilgers seperti hidup dalam delusi sebagai pemain bintang, padahal kenyataan di lapangan menunjukkan sebaliknya.
Meski dikecam dan disorot secara luas, Mees Hilgers tetap mendapat kepercayaan dari pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Ia termasuk dalam daftar 32 pemain yang dipanggil untuk menjalani dua pertandingan terakhir di fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia dijadwalkan akan menghadapi China pada 5 Juni dan Jepang pada 10 Juni 2025.
Kedua laga ini akan sangat menentukan langkah skuad Garuda dalam perjuangan lolos ke putaran berikutnya.
Setelah menyelesaikan musim kompetisi di Belanda bersama FC Twente, Mees Hilgers direncanakan segera bergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia yang akan dimulai pada 26 Mei 2025 di Bali.
Tim pelatih berharap Hilgers bisa menunjukkan peningkatan performa dan memperkuat lini belakang Indonesia dalam laga penting melawan dua tim kuat Asia tersebut.
Pertandingan melawan China akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Baca Juga: Mengenal DPMM FC, Klub Unik yang Jadi Pelabuhan Baru Ramadhan Sananta
Dukungan penuh dari suporter Merah Putih diharapkan mampu membangkitkan motivasi para pemain, termasuk Hilgers, untuk memberikan yang terbaik bagi negara yang kini mereka bela.
Kondisi ini menjadi ujian penting bagi Mees Hilgers. Di tengah kritik dan tekanan, ia memiliki kesempatan untuk membuktikan kualitas dan loyalitasnya sebagai pemain naturalisasi Timnas Indonesia.
Tampil maksimal dalam dua laga internasional mendatang bisa menjadi jawaban terhadap semua keraguan publik.