Suara.com - Alasan pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert memanggil Stefano Lilipaly yang sudah lama tidak berbaju tim nasional akhirnya terkuak.
Hal ini seperti disampaikan oleh manajer Timnas Indonesia, Sumardji yang mengaku bahwa Lilipaly dipanggil Kluivert murni karena kemampuannya di atas lapangan.
Stefano Lilipaly bisa membuat Patrick Kluivert kepincut lantaran penampilannya bersama Borneo FC Samarinda di Liga 1 2024/2025 sangat baik.
![Stefano Lilipaly jadi salah satu pemain yang mendapat panggilan ke Timnas Indonesia menghadapi lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. [Instagram @timnasindonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/18/55043-stefano-lilipaly.jpg)
Padahal, Lilipaly sudah sangat lama tidak berbaju Timnas Indonesia. Bahkan, juru taktik tim nasional sebelumnya, Shin Tae-yong mengatakan sang pemain sudah bersaing meski punya kemampuan yang baik lantaran usia tidak muda lagi.
"Kalau untuk Stefano Lilipaly, kita tahu bahwa permainannya di Borneo FC cukup baik, dia bisa membawa Borneo FC mendapatkan hasil bagus di beberapa pertandingan walaupun usianya sudah 35 tahun," kata Sumardji dilansir dari kanal YouTube Kompas TV, Kamis (22/5/2025).
"Di usianya yang segitu, Stefano Lilipaly bisa mampu mempertahankan performanya, ini merupakan penilaian dari tim pelatih timnas Indonesia untuk memanggilnya," jelasnya.
Bukan cuma Lilipaly, Sumardji blak-blakan mengapa Patrick Kluivert tertarik lagi membawa Asnawi Mangkualam.
Padahal, pemain Port FC itu tidak dilirik di dua laga Timnas Indonesia sebelumnya melawan Australia dan Bahrain pada Maret 2025.
![Patrick Kluivert Putus Kebiasaan STY, Apa Alasan Panggil Stefano Lilipaly ke Timnas Indonesia. [Dok. IG Stefano Lilipaly]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/05/19/87681-stefano-lilipaly.jpg)
Untuk Asnawi, Kluivert ingin melihat kemampuannya setelah tampil bagus bersama Port FC.
Baca Juga: Kevin Diks, Sandy Walsh dan Cara Semesta Beri Kesempatan Pemain Reserve Berbakti ke Timnas
Seperti diketahui di posisi bek kanan Timnas Indonesia ada beberapa pemain yang sedang dalam proses pemulihan cedera seperti Kevin Diks dan Sandy Walsh.
Nama kejutan lain yang dipanggil Patrick Kluivert adalah Sayuri bersaudara.
Bagi Sumardji, tidak ada yang perlu diragukan karena Yance Sayuri dan Yakob Sayuri tampil luar biasa bersama timnya Malut United di Liga 1 musim ini.
"Ya kedua pemain ini benar-benar menjadi pilar utama di Malut United, di samping itu, keduanya punya kelebihan dari hal kecepatan, kekuatan, dan juga mampu membawa Malut United bersaing di Liga 1 musim ini," jelasnya.
"Sehingga dari analisa dan beberapa pantauan, mereka layak dipanggil ke timnas Indonesia," tutup Sumardji yang juga ketua badan tim nasional itu.

Adapun Patrick Kluivert memanggil 32 pemain untuk persiapan menatap laga lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam laga terdekat, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan China di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni mendatang.
Pada 10 Juni atau lima hari berikutnya, skuad Garuda akan dijamu oleh Jepang.
Timnas Indonesia memang masih punya kans bisa berlaga di Piala Dunia 2026.
Saat ini Timnas Indonesia menempati peringkat keempat dalam klasemen sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Tim Merah Putih yang mengoleksi 9 poin ada di bawah Jepang yang sudah dipastikan mendapat tiket ke Piala Dunia 2026 dengan koleksi 20 poin.
Di bawah Jepang ada Australia yang total sudah mengumpulkan 13 poin di mana posisinya masih belum aman, karena bisa digeser Arab Saudi di peringkat ketiga dengan 10 poin.
Timnas Indonesia juga bisa finis di posisi kedua asalkan bisa mengalahkan China dan Jepang, dengan catatan Australia serta Arab Saudi mendapat hasil negatif di dua laga sisa.
Di bawah Timnas Indonesia masih ada Bahrain dan China mengancam di mana keduanya mengemas 6 poin, juga masih punya kans melanjutkan langkah ke fase berikutnya.
Jika Timnas Indonesia bisa mengakhiri di posisi dua klasemen, maka akan lolos langsung ke Piala Dunia 2026 bersama Jepang.
Akan tetapi, finis di peringkat tiga dan empat juga bisa ke Piala Dunia 2026, namun harus melalui kualifikasi ronde keempat terlebih dahulu.