2. Taktik Formasi
![Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner berebut bola atas dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/11/15/61768-kualifikasi-piala-dunia-2026-timnas-indonesia-vs-jepang-justin-hubner.jpg)
Skema tiga bek belum cukup untuk menghentikan serangan Jepang, Indonesia butuh variasi lagi.
Patrick Kluivert bisa menempatkan lima bek sekaligus dengan dua bek sayap sebagai penopang sisi-sisi.
Kemudian ditambah tiga gelandang, satu gelandang bertahan dan dua gelandang tengah.
Dengan menyisakan dua ujung tombak, satu sebagai penyerang tengah dan satu lainnya penyerang bayangan.
3. Susunan Pemain
![Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/11/15/67231-kualifikasi-piala-dunia-2026-timnas-indonesia-vs-jepang-rafael-struick.jpg)
Hingga pertandingan terakhir kualifikasi round tiga, susunan pemain Timnas Indonesia belum pakem.
Kluivert masih mengotak-atik pemain, terlepas dari situasi dan kondisi yang dialami pemain.
Ini juga menjadi kelemahan Indonesia, karena pemain belum sepenuhnya klop dan mengerti satu sama lain.
Baca Juga: 4 Calon Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Itulah tiga kelemahan utama yang harus segera dibenahi Timnas Indonesia sebelum menghadapi tantangan besar di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Jika tidak diperbaiki, masalah-masalah ini bisa menjadi batu sandungan besar bagi langkah Marselino Ferdinan dan kawan-kawan menuju sejarah baru di pentas sepak bola dunia.
Dengan Round 4 yang kemungkinan akan digelar di wilayah Timur Tengah dan menghadirkan lawan-lawan kuat seperti Irak, Arab Saudi, dan Qatar, Timnas Indonesia harus tampil nyaris sempurna, bukan hanya dari sisi individu, tetapi terutama dari sisi kolektif dan taktik.
Momentum untuk mencetak sejarah lolos ke Piala Dunia sangat terbuka.
Tapi hanya bisa diraih jika Patrick Kluivert dan staf pelatih mampu memetakan dan menambal celah-celah kelemahan yang masih terlihat jelas di putaran sebelumnya.
Uji coba melawan Kuwait dan Lebanon di FIFA Matchday September mendatang harus dimaksimalkan untuk menguji solusi dari ketiga masalah utama ini.