3 Kelemahan Timnas Indonesia yang Perlu Diperbaiki sebelum Bertarung di Round 4

Irwan Febri Suara.Com
Jum'at, 13 Juni 2025 | 14:09 WIB
3 Kelemahan Timnas Indonesia yang Perlu Diperbaiki sebelum Bertarung di Round 4
Skuad Timnas Indonesia usai pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

Suara.com - Timnas Indonesia menghadapi sejumlah masalah pasca menyelesaikan round tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Masalah tersebut bisa membuat Timnas Indonesia kesulitan kala menghadapi round empat kualifikasi.

Bukan lawan berat saja yang harus dihadapi skuad Garuda, tetapi kelemahan diri sendiri yang perlu diperbaiki.

Melihat jalannya pertandingan dan hasil saat melawan Jepang seolah membuka lebar mata Indonesia.

Bahwa tim besutan Patrick Kluivert masih jauh dengan level tertinggi sepak bola dunia.

Naik turunnya peforma di putaran ketiga juga menjadi pertanda, Marselino Ferdinan dkk belum stabil.

Pada round keempat nanti Indonesia dikepung negara Timur Tengah seperti Arab Saudi, Qatar hingga Irak.

Selain itu, tuan rumah putaran keempat disebut-sebut juga digelar di Arab Saudi dan Qatar sesuai pilihan FIFA.

Ini menjadi tantangan besar skuad Garuda, jika sederet kelemahan berikut ini tidak segera diatasi.

Baca Juga: 4 Calon Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

Lantas apa saja kelemahan Timnas Indonesia saat ini? berikut masalah yang harus diselesaikan Patrick Kluivert.

1. Organisasi Permainan

Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Jepang di partai terakhir grup C babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga (the-afc.com)
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Jepang di partai terakhir grup C babak kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga (the-afc.com)

Organisasi permainan Timnas Indonesia amburadul saat bersua tim-tim Tier 1 FIFA, seperti halnya Jepang.

Kekuatan Timnas Indonesia mungkin ada di pertahanan, tetapi melawan Jepang diobrak-abrik begitu saja.

Karena organisasi permainan yang masih sangat lemah, koordinasi lini tengah dan bertahan kurang.

Sejumlah bek dengan spesialisasi juga tidak bermain solid, cenderung menampilkan keahlian individu, bukan kelompok.

2. Taktik Formasi

Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner berebut bola atas dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pemain Timnas Indonesia Justin Hubner berebut bola atas dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

Skema tiga bek belum cukup untuk menghentikan serangan Jepang, Indonesia butuh variasi lagi.

Patrick Kluivert bisa menempatkan lima bek sekaligus dengan dua bek sayap sebagai penopang sisi-sisi.

Kemudian ditambah tiga gelandang, satu gelandang bertahan dan dua gelandang tengah.

Dengan menyisakan dua ujung tombak, satu sebagai penyerang tengah dan satu lainnya penyerang bayangan.

3. Susunan Pemain

Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Pemain Timnas Indonesia Rafael Struick berebut bola dengan pemain Timnas Jepang saat pertandingan Sepak Bola Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Antara Indonesia melawan Jepang di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]

Hingga pertandingan terakhir kualifikasi round tiga, susunan pemain Timnas Indonesia belum pakem.

Kluivert masih mengotak-atik pemain, terlepas dari situasi dan kondisi yang dialami pemain.

Ini juga menjadi kelemahan Indonesia, karena pemain belum sepenuhnya klop dan mengerti satu sama lain.

Itulah tiga kelemahan utama yang harus segera dibenahi Timnas Indonesia sebelum menghadapi tantangan besar di Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Jika tidak diperbaiki, masalah-masalah ini bisa menjadi batu sandungan besar bagi langkah Marselino Ferdinan dan kawan-kawan menuju sejarah baru di pentas sepak bola dunia.

Dengan Round 4 yang kemungkinan akan digelar di wilayah Timur Tengah dan menghadirkan lawan-lawan kuat seperti Irak, Arab Saudi, dan Qatar, Timnas Indonesia harus tampil nyaris sempurna, bukan hanya dari sisi individu, tetapi terutama dari sisi kolektif dan taktik.

Momentum untuk mencetak sejarah lolos ke Piala Dunia sangat terbuka.

Tapi hanya bisa diraih jika Patrick Kluivert dan staf pelatih mampu memetakan dan menambal celah-celah kelemahan yang masih terlihat jelas di putaran sebelumnya.

Uji coba melawan Kuwait dan Lebanon di FIFA Matchday September mendatang harus dimaksimalkan untuk menguji solusi dari ketiga masalah utama ini.

Kontributor: Eko

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI